Twins-02

1.7K 163 15
                                    

.
.
.

SMA N 48 Jakarta

Zee memarkirkan motor nya di parkiran sekolah, melepas helm nya, ya meskipun ia sedang emosional saat ini ia tetap tak melupakan kewajiban nya, yaitu tetap menuntut ilmu.

"Wedehhh rajin amat bu pagi - pagi udah disini"

Zee mendelik, mood nya lagi berantakan eh ini malah di recokin mahluk di depan nya.

Zee mendelik, mood nya lagi berantakan eh ini malah di recokin mahluk di depan nya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Namanya Marsha, nama lengkap nya Hideki Marsha.

Yaps dia blasteran Jepang-Indonesia, gak heran kan makanya wajahnya kayak anime - anime gitu.

"Stop deh sha gue lagi badmood nih jangan di recokin"

Marsha duduk di sebuah motor samping motor Zee.

"Kenapa? bokap lu lagi? dia nyiksa Christy lagi?"

Zee mengangguk.

"Iya semalem dia nyiram Christy pake kopi, terus gua gak terima ya udah jadi pagi - pagi gua berantem sama dia"

Marsha menghela nafas.

Ia memang sudah tau tentang keluarga sahabat nya ini, ya karena bunda nya a.k.a Anindhita Hideki adalah Psikolog yang menangani Christy selama bertahun - tahun, gak heran kan kenapa akhirnya ia dan Zee bersahabat.

"Terus akhirnya gimana? lo pergi gitu aja dari rumah dan langsung kesini?"

Zee menggeleng.

"Gue tadi ke taman dulu, terus karena gue udah terlalu emosi gue banting helm ke pohon"

Mendengar cerita Zee, membuat Marsha langsung melihat helm Zee, benar helm Zee terdapat beberapa goresan, bahkan kaca nya pecah.

Marsha tak habis fikir, helm Zee adalah helm mahal, merk Arai Corsair-X RC seharga 93 juta rupiah.

Bahkan ginjal Marsha jika di jual dua - dua nya saja tak cukup untuk mendapatkan helm ini, sebenarnya harga aslinya hanya 50 juta, tapi perawatan dari helm ini lah yang menambah mahal harga nya.

"Wahhh lo gila Zee, lo ngebanting helm harga 93 juta gitu aja?"

Zee melirik helm nya.

"Ya udah lah biarin aja cuma kaca doang kan yang pecah"

Zee pergi meninggalkan Marsha yang masih heran dengan kelakuan Zee.

"Wahhh nih anak terlalu sultan apa gimana ya?"

"Zee tunggu!"

.

Zee berjalan meninggalkan Marsha jauh di belakang nya, selama menyusuri koridor ia di sapa oleh para siswa laki - laki.

TwinsWhere stories live. Discover now