Salting nya menembus dimensi layar

Aku mau Baca Novel dulu, jangan ganggu

Novel Mulu gak kelar-kelar padahal endnya
Tetap sama tapi masih ajah di baca

Gak ngerti Novel diam

Sebelum kamu membaca aku mau tanya

Silahkan ya mulia pangeran

Tadi bunda kamu tanya knp aku
Gak mampir Dulu?

Sebenarnya sih menurut bunda itu gak penting
Dia juga tau kamu orangnya sibuk, yah it's okay ajah sih

Gak usah di pikirin

Ya udah deh,kamu baca novel ajah
Aku juga mau istirahat

👍👍👍

✧✧✧✧✧

"Bunda hari ini mau kemana? pagi-pagi banget udah rapi lagi." Tanya Serra yang melihat bunda nya sudah rapi entah mau kemana

"Bunda ada urusan gak usah tanya, oh yah kalau udah mau berangkat sekolah tolong kunci pintu kuncinya ada di laci kamar bunda,bunda pulangnya malam ajak Mesya ajah kesini biar ada teman ngobrol."

"Iya..iya..iya..,sana bunda pergi ajah nanti telat." Ucap Serra sambil mendorong-dorong badan bundanya ke pintu

Setelah Bu Ayu pergi,Selesai Serra sarapan Serra langsung kekamar bundanya untuk mengambil kunci namun siapa sangka saat mengambil kunci Serra melihat yang tak pernah ia lihat seumur hidupnya

"Udah lama gak pernah masuk kamar bunda, gue ngerasa kayak bukan kamar bunda." Ucap Serra dengan suara kecil

Saat menemukan kunci tak sengaja ia melihat Foto masa kecilnya dan di samping foto masa kecilnya ia melihat sebuah foto keluarganya ada Ayah bunda dan saat ia bayi serta seorang anak lelaki  yang lebih tua 5 tahun darinya.

"Adrian Pradipta? Nama Ayah?...bunda gak pernah cerita tentang ayah bahkan nama ayah gak pernah dikasih tau. Azhaka Gabrielle Pratama? Nama tengahnya persis nama gue..? Berarti dia saudara gue dong?, Dari kecil sampai kelas 11 sekarang bunda gak pernah bilang kalau gue punya saudara apa bunda lupa yah..., tapi gak mungkin kan lupanya sampai bertahun-tahun lamanya ini misteri banget sih."ucap Serra sambil menatap selembar foto tersebut

merasa ada yang disembunyikan Serra pun berinsiatif memotret foto tersebut dan menyimpan kembali dengan rapi seakan-akan tak pernah ditemukan.

Serra pun keluar dari kamar bundanya dan bergegas ke sekolah,saat sampai disekolah Serra bertemu dengan murid baru Merdeka Cita yaitu Luna Alyana Ghisella, meskipun sering mendengar nama Luna namun sebenarnya Serra belum pernah bertemu dengan Luna

"Alka pasti sengaja bikin gue malu. Bisa-bisanya dia suruh gue nunggu di depan gerbang di liatin orang-orang lagi."Guman  Luna sambil menutup mukanya dengan setengah telapak tangan nya karena sedang menahan malu di lihat siswa-siswi lain

Serra pun melintasi gerbang tersebut tanpa sengaja Luna malah menanyakan kepada Serra dimana Kantor Sekolah untuk mendaftar kan diri

"Permisi..!."ucap Luna dengan menyapa Serra dengan Ramah

Serra pun berhenti dari langkah kakinya dan menunjukkan muka dengan ekspresi kebingungan

"Oh yah maaf kalau aku ganggu waktu kamu, perkenalkan nama aku Luna Alyana Ghisella panggil ajah Luna, aku siswa baru di sekolah merdeka cita kelas 12 IPS." Sambung Luna dengan mengulurkan tangannya untuk berkenalan

CERITA KITA Alka&Serra (HIATUS)Where stories live. Discover now