Eps 9

773 92 6
                                    

"gayanya keren!"

"Tinggi lagi!"

'hari ini aku kencan dengan [Name]' batin Zin yang sedang menunggu [Name] di depan gerbang sebuah perpustakaan.

Beberapa jam sebelumnya..

"[Name], mau ke perpustakaan bareng ngga?" Ajak Zin kepada [Name] yang sedang menenggelamkan kepalanya diantara kedua lengannya.

"Hah? Aku ga salah denger? Kamu? Seorang Lee Jin Sung? Pergi perpustakaan?" [Name] yang mendengar ajakan Zin pun terkejut karena [Name] tahu bahwa Zin selalu peringkat 1. Dari bawah.

Zin yang mendengar jawaban [Name] pun terlihat kesal dan sedikit menggembungkan pipinya. "Emang kenapa kalau aku pengen pergi perpustakaan bareng kamu?!" Zin pun kembali duduk di kursinya dan menaruh kepalanya di atas meja sambil menutup mata.

[Name] yang melihat tingkah laku Zin yang ia anggap lucu pun menghampiri Zin ke mejanya. "Yaudah ayo, entar ya pulang sekolah?" Tanya [Name] menerima ajakan Zin yang tadi.

Zin yang ajakan diterima oleh [Name] pun langsung berdiri dari tempat duduknya dengan muka penuh semangat. "Bener ya?? Janji bakal datang oke!!" [Name] yang mendengar ucapan Zin pun tersenyum dan mengambil jari kelingking Zin dan melakukan pinky promise. "iyaa, janjii!" Jawab [Name] dengan senyuman.

"Tapi janji kalau kamu ga bakal berantem! Kalau kamu berantem kita musuhan." Suruh [Name] kepada Zin yang langsung diangguki oleh Zin. "Janji!!"

Balik ke masa sekarang

'Hari ini. Apapun yang terjadi, aku tak boleh berkelahi!' batin Zin setelah mengingat janjinya kepada [Name].

Orang orang yang sebelumnya memuji Zin pun takut dengan tatapan mata Zin yang menurut mereka sangat menyeramkan.

Beberapa menit kemudian pun seseorang berteriak memanggil nama Zin, ialah sang gadis yang ditunggu tunggu oleh Zin. [Name].

"ZIIIN!!! Maaf lama tadi aku pulang ganti baju dulu!" [Name] yang baru sampai pun langsung meminta maaf karena tau bahwa Zin telah menunggunya agak lama.

Sementara Zin hanya terdiam mematung melihat [Name] yang menurutnya sangat cantik. "Ah... Iya tak apa aku baru datang juga kok..." Bohong Zin yang langsung diketahui oleh [Name] bahwa ia sedang berbohong.

(Oh iya outfit nem kek gini ya)

[Name] pun hanya menghela nafas "oh iya, kau juga ganti baju ya Zin?" Tanya [Name] yang baru sadar bahwa baju yang Zin pakai bukan baju seragam

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


[Name] pun hanya menghela nafas "oh iya, kau juga ganti baju ya Zin?" Tanya [Name] yang baru sadar bahwa baju yang Zin pakai bukan baju seragam.

"HAH?? AKU TUKAR BAJU YANG NYAMAN. HAHAHAHA." jawab Zin sambil berteriak.

Happiness| Lookism x Fem!ReaderWhere stories live. Discover now