Prolog : Jika Cinta adalah Lautan yang Dalam

300 18 0
                                    

! WARNING !

semua yang ditulis author di karya ini murni hasil imajinasi. perilaku atau pola pikir tidak bijak yang dijadikan elemen cerita hanyalah untuk pelengkap dan tidak untuk ditiru/diterapkan. jadilah pembaca yang bijaksana dan selamat menikmati!

.
.
.

"Oooooh~! Lalala la lala~!"

Apa ini?? Batin seorang pemuda blonde, merasa pertahanannya sedang diuji.

Di hadapannya, dapat ia lihat seseorang dengan perawakan mungil sedang menari dengan lincah, mengayun panggulnya dan mengangkat lengan jenjangnya ke udara. Juga, rambut wavy-nya yang berwarna cokelat gelap bergoyang mengikuti setiap gerakan energik. Lantunan musik yang hype memecah kesunyian malam itu, yang mana itulah penyebab si pemuda tinggi turun ke ruang televisi. Niat awalnya untuk menegur sang adik menghilang begitu saja, ia kini terkesiap  melihat kegiatan seru yang sedang berjalan.

"어서 왔어, love dive~ (segeralah menyelami cinta ini~)" Itu nyanyian sang adik, dengan kemampuan vokalnya yang ternyata cukup stabil.

Pemuda itu—yang bernama Ricky—mengambil dua langkah ke depan, tak menghiraukan bisikan dalam kepalanya yang menyarankannya untuk pergi saja. Ia begitu terpikat dengan performa dadakan malam itu, menulikan dirinya dari semua penolakan batin yang meracau secara bertubi-tubi bagaikan sirene.

"Oi, Kim—"

KLONTANG!!!!

"Uwaah!!" Pekik si adik. Ia tak sengaja menyenggol mangkuk besi yang tadinya diisi penuh oleh makanan ringan. Suaranya yang nyaring membuatnya melompat ke belakang. Beruntung utensil itu sudah kosong.

Daripada menambah lebih banyak memori memalukan, Ricky yang baik hati memilih untuk menahan tawanya dan berlari kembali ke kamar. Wajahnya berseri kala ia mengingat kembali kelucuan sang adik yang konyol.

"Ah... Bisa gila aku tinggal di rumah ini."

[✓] My Guardian Devil ㅣ Kim Gyuvin-centricOn viuen les histories. Descobreix ara