sang pemegang kendali

1.8K 217 32
                                    

Alarick mengambil ponselnya dan menekan salah satu nomor di ponselnya dan menghubungi orang itu

"hallo selamat malam tuan" ucap William

"hmm gimana keadaan Xaula?" tanya Alarick

"nona baik-baik saja tuan" ucap William

"dimana Xaula?" tanya Alarick

"nona baru saja tertidur setelah mengerjakan tugas sekolahnya" ucap William

"hmm, perketat penjagaan Xaula, kalau lo ngeliat orang mencurigakan langsung bunuh, paham?!" ucap Alarick

"apa terjadi sesuatu tuan?" tanya William

"Xaula sedang di incar seseorang" ucap Alarick

"baiklah tuan saya mengerti" ucap William

"lo jangan ragu untuk bunuh siapa aja yang keliatan mencurigakan apalagi orang itu udah ngusik Xaula, sisanya gue yang ngurus" ucap Alarick

"baik tuan saya mengerti" ucap William

"hmm" ucap Alarick yang memutuskan sambungan telfon itu sepihak

💎💎💎

Keesokan harinya

SEKOLAH

Saat di perjalanan menuju kelas, Xaula bertemu dengan Lula dan Malaikha, mereka berdua yang melihat sosok Xaula saling pandang dan kemudian menghampiri gadis itu

"haii!" ucap mereka sambil menepuk bahu Xaula

"ehh haii" jawab Xaula dengan wajah kaget

"tumben kalian datang jam segini, biasanya 5 menit kelas mau di mulai" ucap Xaula dengan jujurnya

"ah elah, udah rajin salah telat juga salah" cerocos Lula

"yang bilang salah siapa?" tanya Xaula dengan wajah polosnya

"ah udah deh ayo ke kelas" ucap Lula dengan wajah songongnya.

sesampainya di kelas, Xaula berjalan menuju tempat duduknya, namun langkah Xaula terhenti karna Malaikha mengenggam tangannya

"kenapa?" tanya Xaula

"lo duduk samping kita aja, kenapa duduk di meja paling belakang, itu tempat berandal" ucap Malaikha

"tempat duduk bukan cerminan kualitas diri seseorang" ucap Xaula

"nggak usah banyak omong, ayo lo duduk sebelah kita" ucap Malaikha yang menarik lengan Xaula kearah mejanya. sedangkan Xaula hanya pasrah dan mengikuti Malaikha

sesampainya di tempat duduk baru nya, Xaula menampilkan wajah bingung karena Lula dan Malaikha menatapnya dengan lekat

"kenapa kalian liatin aku?" tanya Xaula

"kita mau jujur" ucap Lula

"jujur soal?" tanya Xaula

"masa lalu kita" ucap mereka

"kita?" tanya Xaula

"iya" jawab mereka

"maksudnya?" tanya Xaula

"kita punya masa lalu yang saling terhubung" ucap Malaikha

"apa?!" ucap Xaula

"kita orang dari masa lalu lo" ucap Malaikha

"kalian siapa?" tanya Xaula

"kita 2 nenek sihir" ucap Lula

Xaula memutar otaknya ketika mendengar ucapan Lula, Xaula merasa sangat familiar dengan panggilan itu namun dia tak ingat dimana dia pernah mendengarnya

Xaula AlarickTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang