04. Tidak berperikekucingan!

23 2 4
                                    

Henry, yang sedang bermain dengan kucingnya di teras rumah, tiba-tiba terinspirasi untuk mencoba teknik berbicara "bahasa kucing" yang baru dia pelajari dari buku

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

Henry, yang sedang bermain dengan kucingnya di teras rumah, tiba-tiba terinspirasi untuk mencoba teknik berbicara "bahasa kucing" yang baru dia pelajari dari buku. Dia merenung sejenak, kemudian dengan serius memandang kucingnya dan berkata, "Meow, meow-meow, purrr..."

Tentu saja, kucingnya gak terkesan dengan upaya Henry ini. Si kucing hanya menjulurkan lidahnya seolah berkata, "Tolong jangan ganggu aku, manusia. Kamu aneh!"

Belum lama Henry mencoba tekniknya dan merasa asik sendiri, tiba-tiba Juan dan Avniel muncul di terasnya tanpa sepengetahuan Henry seraya berteriak heboh. Wajah mereka penuh kepanikan melihat posisi Henry yang seolah siap melahap sang kucing dengan mulut mangap dan mata melotot. Penuh ancaman.

 Penuh ancaman

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

Secepat kilat mereka mendekati Henry

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

Secepat kilat mereka mendekati Henry. Tanpa tedeng aling-aling Juan langsung megangin tangan Henry. Sedangkan Avniel ngambil si kucing. Nyelamatin dia dari ancaman kematian. Kedua orang itu gak ngasih cukup waktu untuk Henry memproses kejadian.

"Astaghfirullah, Hen! Gak baik, makhluk lemah itu!"

"Iya bre, gak gitu juga caranya," kata Avniel, ikut menimpali sementara fokusnya tertuju pada si kucing yang hampir menghadapi kematian, mengelusnya penuh kelembutan.

Henry nge-bug beberapa saat sebelum akhirnya kembali normal pas Juan ngelepasin tangannya.

"Apaan sih? Sini-sini balikin si Cilor!" Pinta Henry, tangannya mencoba mencapai si Kucing yang dipanggil Cilor itu dari pangkuan Avniel, sementara Avniel mundur untuk menjauh dan dengan dramatisnya Henry dipegangin lagi oleh Juan.

Je hebt het einde van de gepubliceerde delen bereikt.

⏰ Laatst bijgewerkt: Dec 21, 2023 ⏰

Voeg dit verhaal toe aan je bibliotheek om op de hoogte gebracht te worden van nieuwe delen!

GravityWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu