Heartless || 04

79 3 3
                                    

04 - Karenanya?

Gadis dengan model gaya rambut half up messy bun sebahu itu menaikkan sebelah alisnya bingung ketika melihat banyaknya siswa/i heboh. Fokusnya yang semula dalam ponsel pun teralih ketika melihat teman-temannya juga tengah ikut berdesak-desakan dengan siswa lain untuk melihat apa yang tertempel di Mading Sekolah itu hari ini.

Merasa penasaran, gadis itu yang tak lain adalah Raelyn Aamora, memasukkan ponselnya ke dalam saku rok pendek miliknya. Lalu gadis itu melangkah menuju Mading yang sudah di penuhi beberapa siswa yang berdesakan.

"Kenapa, sih? Mereka, heboh banget." Tanya Raelyn yang tertuju pada Faesa yang berdiri disebelah kirinya.

"Astaga! Bisa-bisanya, lo ketinggalan berita! Lo tau, Lucio, nggak? Kabarnya dia opname di Rumah Sakit gara-gara berantem, sama cowok lo, Arelios." Jawab Faesa yang mampu membuat Raelyn membelalakkan matanya terkejut.

"What?! What happened?!"

"Nggak ada hubungannya, sama lo, kan Ra?" Tanya Tesa penuh selidik.

"Kok, bisa gue?! Bisa aja ini ada hubungannya sama kesayangan dia!" Ketus Raelyn, ia harus segera menemui Arelios hari ini.

"Bisa aja, kan? Lo harus tanya, sama cowok lo."

Raelyn, perlahan gadis itu mulai beranjak menjauhi kerumunan. Ia sedikit berlari kecil untuk mencari dimana keberadaan cowok yang baru saja menjadi perbincangan hangat itu. Langkahnya terhenti ketika ponselnya berbunyi.

Ting!

Gue di rooftop

Tanpa banyak menghabiskan waktunya lagi, ia melanjutkan langkahnya, menuju tempat dimana Arelios berada.

-heartless-

Brak!

"Ar, what are you doing?! You're crazy!"

Arelios yang tengah rebahan santai itu pun sedikit terkejut. Laki-laki itu mendudukkan tubuhnya, mengangkat sebelah alisnya.

"Nafas." Ucapnya santai ketika melihat Raelyn terlihat sedikit ngos-ngosan.

"Ck, jawab gue!"

"Apa?" Jawab laki-laki itu tanpa beban, seolah dengan berita buruknya bahwa ia kemarin hampir saja membunuh anak orang itu tak berarti apapun baginya.

"Gila! Lucio, masuk rumah sakit! Parah, dan itu gara-gara berantem, sama lo!"

"Terus?"

"Ck, benar-benar gila lo, ya, Ar! Kenapa, lo lakuin itu sama dia?"

"Just playing around."

"Alasan lo, nggak jelas, sama sekali!"

"Kenapa? Dia deketin, kesayangan, lo itu?"

"Gak!" Ketus Arelios.

"Lusa, dia ngapain ke, lo?"

"Dia kan, cuma ngajak gue pulang bareng! Itu pun nggak jadi karena lo lar--"

"--Wait? Don't tell me?!"

"Hm?" Arelios menatap datar gadis dihadapannya itu.

ARELIOS || Heartless Where stories live. Discover now