Bab XVI

337 52 11
                                    

Langkah Fuka terburu-buru ketika menapaki jalanan di sore hari setelah selesai bekerja. Gadis itu memutuskan segera pulang untuk mematangkan rencana yang telah ia susun di kepala usai pembicaraannya dengan Kabuto tadi pagi.

Seharian ini dia telah memikirkan banyak hal terkait penawaran Kabuto. Seharusnya pria itu tak akan dengan begitu saja menawarkannya, selain daripada Kabuto telah melakukan penilaian serta banyak pertimbangan pada dirinya. Memasuki sebuah organisasi tidaklah semudah itu, terutama komplotan tersebut merupakan organisasi yang berhubungan dengan hal sensitif seperti sihir. Sepatutnya Kabuto waspada terhadap resiko kebocoran informasi jika hal tersebut disampaikan pada orang yang belum lama dikenal.

Biar bagaimana pun, sosoknya yang merupakan mantan tentara bayaran membuatnya mengalami banyak hal, serta menjadikannya jauh lebih cerdas dan teliti. Oleh sebab itu Fuka tetap mencari alasan dibalik ajakan Kabuto. Kendati tampak mempercayainya, tidak menutup kemungkinan pria itu juga mencurigainya membocorkan apa yang mereka bicarakan ke publik. Terlebih dia dilepas begitu saja setelah pembicaraan selesai. Ini benar-benar tidak beres karena terlalu mudah.

Hm, apa mungkin ia sedang diawasi? Itu bukanlah hal mustahil. Terlebih gadis itu telah mengetahui hal yang sangat penting. Ya, terkecuali dirinya tengah dalam pengawasan, tidak salah lagi. Ini benar-benar menegangkan, mengingat dia semakin harus berhati-hati ketika bertindak.

Jika seseorang atau barangkali kekuatan sihir tengah memantaunya, nampaknya gadis itu akan lebih sulit menyampaikan informasi pada Jugo serta anak buahnya. Benar juga, mungkin saat ini prajurit dari istana yang semalam menemuinya itu tengah mengikuti ke mana ia pergi. Sementara Fuka merasa tidak memiliki kesempatan untuk berinteraksi dengannya.

Apa yang harus ia lakukan selanjutnya? Gadis itu terlalu takut jika masih akan diawasi sampai ke penginapan. Kendati ia belum merasakan firasat apa pun tentang sosok mencurigakan yang membuntutinya, namun justru hal itulah yang membuatnya semakin was-was. Apa jadinya jika ia tidak menyadari sesuatu yang diam-diam mengawasinya?

Baiklah, mari pikirkan sambil berjalan menuju penginapan. Pertama-tama, ia harus memikirkan cara agar berita ini sampai pada si prajurit. Dan sebisa mungkin tidak boleh terlihat tengah berinteraksi dengan mereka, bahkan jika itu di penginapan sekali pun. Lalu bagaimana caranya? Burung pengantar surat pun sepertinya tak menjadi solusi, sebab bisa saja hal tersebut justru menjadi bumerang.

Terlebih setelah ia kembali memikirkan mengenai Kabuto yang membahas sihir perubah wujud. Oh sial, bagaimana jika seseorang di sekitarnya merupakan seseorang yang menyamar. Ini benar-benar gila, dan Fuka merasa bahwa semua asumsinya bisa dibenarkan. Lihatlah betapa gilanya pria itu tadi ketika menyuarakan sebuah rencana, maka tidak ada yang mustahil jika sesuatu yang gila terjadi padanya. Untung saja ia telah terbiasa memikirkan hal di luar nalar, sehingga pemikirannya jatuh pada kesimpulan tersebut.

Sembari banyak berpikir keras, membuat langkah Fuka tak terasa ketika telah menuju penginapan. Ia memilih segera membersihkan diri agar dapat berpikir jernih. Setelah menghabiskan beberapa menit untuk berendam, gadis itu keluar dengan wajah yang jauh lebih segar.

Usai berpakaian lengkap, ia menyiapkan kertas untuk menulis sebuah surat pada lembaran kecil. Benda itu sengaja ia buat secepat mungkin, agar jika sewaktu-waktu bertemu dengan sala satu prajurit, dia dapat menyampaikan informasi. Mau bagaimana pun, kali ini Fuka tetap harus waspada. Jadi sebisa mungkin setiap kali menyampaikan informasi harus tanpa terlihat mencolok di mana pun itu. Kendati di penginapan sekalipun.

Dalam isi surat itu Fuka menyebutkan mengenai apa yang telah didengarnya dari mulut Kabuto. Tak lupa ia juga memberi tahu bahwa besok malam hendak pergi menemui pria tersebut secara rahasia. Kemudian ia meminta agar mereka tetap mengawasinya dan melindunginya dari jarak jauh.

THE MISSING QUEENWhere stories live. Discover now