MARVEL STORIES: I just want you love me

2-19. are you?

Cklek.....
Sebuah pintu terbuka dengan diikuti seseorang yang masuk kedalamnya, langkahnya yg sangat perlahan membuat penjaga tidak tergelak akan kehadirannya, ia pun semakin mendekat, dan ketika ia berada tepat di belakang si penjaga, orang itu pun dengan sigap membekapnya dengan kain yang telah di tetesi obat bius, ada sedikit pemberontakkan dari si penjaga namun hanya sebentar dan setelahnya penjaga itu jatuh tepat disampingnya, "huh akhirnya, dia kuat sekali hampir saja tadi tak berhasil, oke sekarang saatnya beraksi!," pria dengan jas lab itu pun berjalan menuju sebuah ruangan yang dikunci dengan sandi yang kuat dan hanya orang-orang terpilihlah yang dapat membukanya, dan ya dia adalah salah satunya

" baiklah mari kita lihat, hmm 20, emm 04, hm sepertinya bukan, 05 ya itu benar, dan 12 yap," setelah menyatukan seluruh kombinasi, pintu pun berderak dan kemudian terbuka, pria itu pun segera saja masuk, dilihatnya sebuah tabung pembekuan ditengah ruangan luas tersebut dan berjalan mendekatinya, " oke sekarang adalah waktunya untuk membebaskanmu, tuan Leogate, aku harap kau bisa menjadi mentorku lagi kali ini." Ia menekan beberapa tombol sehingga tabung itu pun terbuka diiringi dengan suarq sirine yang memekakan telinga, lelaki itu pun segera saja membopong tubuh Adam untuk dibawa keluar dari sana.

Setelah tiba ditempat aman pria itu pun meletakkan Adam di lantai, dan dengan mata yang masih sangat berat akibat proses penghangatan yang belum berjalan sempurna Adam yang telah terjaga pun melihat kearah pria yang telah menyelamatkannya

" Elgar?, kau masih hidup?, " Elgar pun tersenyum dan menjawab, " sepertinya itu adalah pertanyaan yang harus aku ucapkan ke tuan, aku sangat senang tuan masih hidup"

elgar masih membopong sang tuan yang telah ia anggap ayahnya sendiri, " haha ya terima kasih, terima kasih telah mengeluarkanku Elgar, ku harap aku masih bisa bertemu dengan keluargaku, " Elgar pun hanya tersenyum kecut dan memberi tahu sesuatu kepadanya yang membuat hati seorang Adam leogate menjadi hancur tak bersisa," maaf tuan aku harus berbicara seperti ini, nyonya sudah tiada tuan, tapi anak-anak tuan masih selamat, Resgha baik-baik saja, namun Belvin...," Adam terdiam dalam kebisingan, ia tak menyangka dambaan hatinya sang istri tercinta telah menghembuskan nafas terakhir tanpa ada ia disampingnya

" ada apa Elgar, mengapa engkau berhenti berbicara?," Elgar pun menghembuskan nafas berat," ia umm, Belvin ada, ia ada disini, di experiment oleh schmidt," mendengar nama itu Adam pun menjadi murka

secepat kilat ia berdiri dan sama sekali tak menyadari sesuatu bahwa sekarang ia belum pulih seutuhnya dari pembekuan itu," tuan, sebaiknya tuan jangan terlalu gegabah, jangan keluar dengan keadaan yg seperti itu tuan, aku sudah menyiapkan ini untuk tuan, semoga tuan suka," Adam pun mengambil suit yang telah Elgar siapkan, " kau memang yang terbaik murid ku, terima kasih," mereka pun keluar dengan tujuan masing-masing demi menyelamatkan Belvin, dan kemungkinan juga, Resgha.

DI AVENGERS COMPOUND...

"Apa semua sudah siap?," mereka pun mengangguk, Steve yang dibantu oleh Clint pun segera menarik tuas untuk lepas landas, dan tak lama setelah itu mereka pun telah mengudara dilangit lepas, setelah mengaktifkan autopilot mereka pun berkumpul di sebuah meja yang hologram ditengahnya, Tony pun memperbesar hologram yang menampilkan tempat yang mereka tuju kini, " ini tak tampak seperti base sama sekali Tony, apakah kau yakin anak-anak ada disini?," para orang tua itu mengangguk mengiyakan perkataan Natasha, " ya kau benar, memang tak seperti base sama sekali, tapi bila kita pergi sangat kebawah, kau akan melihat betapa megahnya tempat itu"

Tony memperbesar layar hologram serta menariknya ke bagian bawah, semua orang terkejut melihatnya, tak disangka bangunan tua tak berpenghuni itu adalah base terbesar yang Hydra miliki, " dan itu, adalah anak-anak kita," ia menunjuk titik yang berkelap-kelip disana

ada banyak sekali titik itu yang mengartikan bahwa seluruh anak mereka berada di satu tempat, dan semuanya ikut dalam misi yang para orang tua itu larang untuk dilakukan, " baiklah, aku punya rencana, tapi kita harus bersandiwara bila ingin mendapatkan anak-anak kembali, aku sangat tahu Schmid hanya menginginkan kekuatan yang amat besar, ia ingin dunia ini bertekuk lutut padanya, oh iya dan satu hal lagi schmid masih sangat menginginkan Tesserac," Steve menoleh kearah loki dan Thor