Bercerita tentang seorang anak bungsu yang yang memiliki masa lalu yang kelam dimana dahulu pada saat dia masih kecil, dia selalu menyaksikan sebuah pertengkaran dalam keluarganya. Disamping itu, dia bersyukur karena memiliki 4 kakak dan seorang ibu...
"Kemarilah Lucas, Lily mom sama dad akan segera pergi untuk menemui grandma kalian, cepat atau kalian mommy tinggal. Pakai mantel kalian karena diluar sangat dingin" irene yang sedang menyiapkan barang-barangnya anaknya hanya bisa menggelengkan kepala ketika si kembar tidak bisa diam.
"Come on kids, aunty rosie kalian sudah menunggu dari tadi" ucap suho membantu irene untuk mengatur anak-anak mereka yang sedang aktif.
Lucas Eleanor Harrison dan Lily Frisca Leifana merupakan anak kembar dari Suho dan Irene. Mereka berdua sengaja memberi nama kedua anaknya berdasarkan hasil diskusi, Suho memiliki andil untuk memberikan nama anak laki-lakinya sedangkan irene memiliki andik untuk memberi nama anak perempuanya.
Lily Frisca Leifana, irene memberi nama tersebut kepada anak perempuan mereka karena dia sudah beejanji pada dirinya sendiri untuk memberikan nama Lily kepada anaknya agar dia terus teringat kepada mendiang sang adik yaitu Lisa yang kadang suka dia panggil Lily.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kedua anak tersebut baru saja menginjak usia 5 tahun. Lily memiliki kepribadian yang sangat ceria, jahil dan pemberani, sedangkan lucas dia memiliki kepribadian yang sedikit dingin dan tidak banyak berbicara. Tidak jarang lily sering menjahili kembaranya itu.
"Dad lihatlah lily mengambil minumanku" lucas berjalan ke arah suho dan mengadu kepada ayahnya itu.
Irene menoleh ke arah anaknya itu lalu melirik ke arah Lily "Lily kenapa kau jail sekali astaga nak, minta maaf pada lucas".
"Tapi mom aku haus makanya aku mengambil minuman milik lucas" Lily menampilkan wajah melas nya.
"Setidaknya minta jangan mengambil sembarangan seperti itu, minta maaf sekarang" tegas irene.
Lily menghampiri lucas yang sedang duduk dengan suho "Mianhae lucas aku sudah mengambil minumanmu".
"Nee aku memaafkanmu" jawab lucas singkat.
"Kajja kita pergi sekarang, mommy tidak ingin mendengar pertengkaran kalian lagi" irene meraih tangan kedua anaknya lalu membawa mereka untuk masuk ke dalam mobil, sedangkan suho dia membawa beberapa barang yang sudah irene siapkan tadi.
