Dimobil

25.3K 463 4
                                    

Hanya fiksi jangan di bawa ke real life

Happy Reading⚠
[Banyak Typo]

Sedari tadi Shani berusaha mati-matian untuk menahan nafsu nya, bagaimana tidak sang pacar malam ini menggunakan pakaian yang sangat minim dan menggoda iman. Padahal tadi Shani udah nyuruh sang pacar untuk ganti pakaian tapi sang pacar tetap kekeh tidak mau ganti.

Shani tak fokus menyetir mata nya selalu melirik Gracia kekasih nya, belahan dada Gracia terlihat dan paha mulus nya, yang membuat di bawah Shani sesak.

Sungguh Shani tak tahan lagi maka dari itu ia mencari jalan yang sepi dan memberhentikan mobil nya.

"Kenapa berhenti yang" tanya Gracia menatap bingung Shani.

"Aku nggak tahan Ge" ucap Shani menatap Gracia dengan wajah yang memerah menahan gairah.

"Nggak taha,......." perkataan Gracia di potong Shani dengan bibir nya.

Ia melumat bibir Gracia pelan penuh gairah. Tangan Gracia ia pegang mengarahkanya ke celana yang ia pakai.

Cup cup cup

Suara decakan kedua bibir mereka memenuhi mobil.

Masih dengan saling berciuman Shani membuka resleting celana nya, menampakkan junior nya yang sudah menegang.

Merasa akan ke habisan nafas Shani melepas kan ciuman mereka menatap dalam mata Gracia.

Huff,...huff,... Gracia ngos-ngosan.

Shani raih kedua tangan Gracia mengarahkan nya ke junior nya.

"Ini nggak tahan Gehh,... ahh" desah Shani menggerakan sendiri tangan Gracia di junior nya.

"Ish!! Shan lepas nanti kita telat" ucap Gracia.

"Nggak pa-pa telat Ge, pasti mereka ngerti" ucap Shani masih melakukan kegiatan nya.

"Ini juga karena ulah mu Ge, kalau saja kamu mau pakai pakaian yang lebih tertutup nggak mungkin aku horny" seru Shani.

"Hisap dong Ge" pinta Shani.

Gracia pasrah jika melawan ia tak bisa, pasti Shani tak akan menyerah sampai ia berhasil mendapatkan apa yang dia mau.

Mulut dan lidah Gracia bergerak lincah menyapu junior Shani. Air liur Gracia bahkan jatuh mengenai celana Shani.

Shani membuka celana nya dengan Gracia yang masih sibuk menghisap junior Shani.

"Ahhh pinter banget memang kamu Grehhh ahhh"

Shani menyatukan rambut Gracia dan maju mundirin kepala Gracia ke junior nya.

Gogkk gogkhh gogkhh goghkk

Suara junior Shani yang keluar masuk di mulut Gracia yang begitu nyaring, Shani maju mundurin kepala Gracia sedikit kasar ke junior nya.

"Ouhh ahhh terushhh shhh ahhh, enak banget Gehh"

Junior Shani kerasa makin membesar di mulut Gracia sepertinya dia mau cum. Gracia mengguatkan sedotannya di lubang kencing Shani dan buah peler nya di urut.

GRESHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang