White . Bl

16. sejarah terciptanya Louis part 1

Kehidupan adalah sebuah pertanda dunia akan dibawa pada sebuah zaman yang baru dan berbeda-beda.

Disaat langit bergemuruh dengan awan yang gelap mengelilingi langit menutupi kebahagiaan menjadi kesengsaraan.

Dunia 100% dipenuhi oleh air yang mana tidak ada satupun kehidupan selain para molekul-molekul kecil.

Sebuah cahaya datang secara tiba-tiba menghancurkan langit yang marah.

Sesosok mahkluk menampakkan dirinya, dengan bentuk yang tak bisa dijelaskan karna cahaya yang menutupi dirinya.

"Ini adalah sebuah keajaiban aku menemukan hal hal yang baru seperti ini" ucap mahkluk bercahaya itu dengan suara yang menggema.

Sebuah cahaya lain muncul dari mahkluk itu yang perlahan berpisah dari tubuhnya dan berubah menjadi mahkluk lain dengan beberapa cincin yang mengelilinginya dan sayapnya yang seputih salju. Mahkluk itu memiliki mata biru yang murni layaknya lautan yang tidak ada ujungnya.

Wujudnya yang menakjubkan membuat sang pencipta sangat terkagum padanya.

"Kau seperti kehidupan yang suci dan menakjubkan, aku benar benar bersyukur menciptakanmu" ucap mahkluk bercahaya itu.

Tak lama banyak mahkluk yang sama namun tak serupa diciptakan olehnya hingga jumlahnya tak terhitung membuat penciptanya sangat senang hingga dunia terlihat cerah kembali.

"Haha lihat, lihatlah aku menciptakan para mahkluk yang menakjubkan karna itulah aku akan memberi kalian nama resmi yaitu malaikat suci!" ucapnya dengan bersemangat.

Setelah terciptanya para malaikat, kehidupan kemudian mulai tercipta dan dunia yang awalnya hanya terlihat biru karna lautan menjadi dihiasi warna hijau yang indah dari pulau pulau yang tercipta dari tangan para malaikat yang suci.

Namun...

Disebuah pulau seorang malaikat terlihat sedang menikmati pemandangan  pulau yang terlihat hanya ditumbuhi tumbuhan yang terawat dengan bunga-bunga indah disekelilingnya.

Malaikat itu memiliki rupa yang sangat cantik meski kenyataannya ia adalah seorang malaikat berjenis kelamin laki-laki.

Mata hijaunya yang cerah dan indah tengah menatap langit yang cerah, hidung mancungnya terlihat sangat indah, bibir merah mudanya yang terlihat sangat indah dibandingkan dengan bunga-bunga yang ada disekelilingnya.

Tubuhnya dibaluti pakaian putih bersih yang sering digunakan para m malaikat suci kapanpun dan dimanapun yang menandakan bahwa mereka sangatlah suci.

Surai panjangnya dengan warna pirang yang dipelintir dan disinari matahari membuatnya semakin terlihat cantik dan indah secara bersamaan dengan datangnya angin yang menerpa dirinya.

"Tuan malaikat" sebuah suara terdengar dari belakang malaikat cantik itu membuat sang malaikat menoleh dan tersenyum ketika menemukan seorang manusia dengan pakaian ibadahnya yang putih bersih dengan jahitan lambang tempat ibadah.

"Apa kau memerlukan saran lagi?" suara malaikat itu terdengar sangat lembut dan indah membuat saint itu menundukkan kepalanya dengan perasaan yang aneh.

"Saya kemari bukan karna memerlukan saran dari anda tuan.." jawaban saint tampan itu membuat malaikat itu menyernyitkan keningnya merasa bingung.

"Lalu apa yang kau butuhkan saint?" pertanyaan yang dilontarkan malaikat itu membuat saint itu akhirnya meyakinkan dirinya sendiri.

'Sret'

Kepala saint itu mendongak dan kedua mata hitam saint itu menatap malaikat didepannya itu dengan mulut yang menganga.