7. Dimulai

5 3 0
                                    

Cw// Blood, Potongan tubuh

•[VR Game]•

Hyonhee mengeratkan pegangannya saat sesampainya di studio game yang menjadi awal mimpi buruk nya, studio VR Adios. Ni-ki yang menyadari kegugupan Hyonhee lantas mengelus bahu Hyonhee berusaha menenangkan, bohong jika ia tidak merasa gugup, namun ia harus menepis rasa takut nya.

Keduanya memantapkan langkah nya untuk memasuki gedung itu, keduanya menelan ludah dengan susah saat melihat keadaan gedung itu semakin mencekam.

Terlihat beberapa orang lalu lalang seperti zombie, tatapan kosong, langkah yang lesu dan juga wajah yang pucat berjalan kesana kemari, keluar masuk dari ruangan game yang satu dengan game lainnya.

"Kita harus kemana?" Tanya Hyonhee melihat ruangan permainan yang mereka rusakan tempo hari terlihat ditutup.

"Ayo pergi ke ruangan Heeseung Hyung dulu, dia keliatan lebih parah" Usul Ni-ki yang di setujui oleh Hyonhee, keduanya melangkahkan kaki nya menuju ruangan permainan dengan display bergambar monster goblin, tempat dimana Heeseung berada. Namun tubuh mereka merinding bukan main ketika merasa animasi display di semua ruangan permainan seperti menatap mereka, atau memang menatap mereka?

Hyonhee mengedarkan pandangannya, kembali merinding disaat tidak sengaja melihat salah satu ruangan memainkan permainan Find me, namun wanita di monitor malah menatap nya dari kejauhan.

"Heeseung Hyung" Panggil Ni-ki sesampainya disana, tapi hasilnya nihil Heeseung lebih fokus bermain tidak perduli dengan keringat nya yang sudah mengucur deras.

Hyonhee dan Ni-ki saling menatap satu sama lain, dan mengangukkan kepala mereka secara bersamaan tanda mereka siap melakukannya.

Lantas Hyonhee menghampiri Heeseung dan melepas peralatan VR itu dengan perlahan yang langsung di ambil alih oleh Ni-ki, Hyonhee dengan segera membiarkan Heeseung duduk di lantai dan segera memakai perlengkapan VR menyusul Ni-ki dengan jantung yang berdebar kencang.

Loading....

Hyonhee membuka matanya ragu, seketika jantung nya kembali berdetak dengan kencang disaat pemandangan didepannya bukan lagi sebuah studio permainan, melainkan sebuah pedesaan kuno ala Eropa dengan tembok tembok menjulang memisahkan pemukiman dan juga lautan biru yang membentang luas, ditambah dengan matahari yang bersinar terang membuat Hyonhee berdecak kagum, tempat ini sangat indah.

Hyonhee hampir memekik kencang disaat seseorang menarik nya dengan kasar dan membekap mulutnya bersembunyi dibalik gang. "Ini aku Hyo, ini aku Ni-ki" bisik Ni-ki membuat Hyonhee sedikit bernafas lega, ia pikir akan langsung mati bahkan belum beberapa menit ia berada di dalam permainan ini.

Ni-ki melepaskan tangannya dan mulai melihat sekitar memperhatikan suasananya yang tampak sunyi hanya terdengar suara deburan ombak dan juga cuitan burung bersahutan.

"Baju kamu bagus" Ucap Hyonhee membuat Ni-ki bingung dan melihat pakaian yang dikenakan nya. Hanya sebuah baju coklat kuno yang terlihat simple, berbeda dengan Hyonhee yang tampak memakai sebuah gaun panjang.

"Aku rasa kamu gakkan bisa selamat kalo pake baju itu" Ucap Ni-ki membuat Hyonhee kebingungan, gaunnya terlalu panjang jika dipakai untuk berlari, besar kemungkinannya terinjak dan jatuh, membuat situasi semakin buruk nantinya.

VR GameWhere stories live. Discover now