Sensi

208 30 0
                                    

Sullyoon geleng-geleng kepala pas baca chattingan Wonyoung sama Haruto semalem, nah mereka berdua sekarang lagi nongkrong di kantin karena dosennya gak masuk, "Gak paham gue. Kayanya si Ruto suka beneran sama lo. Dia gak mau putus tuh bukan karena butuh status doang."

"Lo sehat Yon?" Wonyoung megang jidat Sullyoon. Soalnya Sullyoon ngomong serius banget sambil natap tajam layar ponsel Wonyoung.

"Elah, peka dikit napa! Gini nih, makanya dulu si Sunghoon minta putus sama lo." Sullyoon nepis tangan Wonyoung yang megang jidatnya itu.

"Gak usah dibahas kali Yon. Uuuhh." Wonyoung ngerebut hpnya yang dipegang Sullyoon.

Soto sapi yang mereka pesen tadi datang juga akhirnya.

"Met mamam!" Wonyoung dan Sullyoon langsung makan. Mereka kaya gak makan dari tahun 1945, lahap banget.

"Njaaay, kalian anak perawan tapi makan kaya kuli!"

Wonyoung sama Sullyoon langsung noleh, ternyata itu yang ngomong si Jeongwoo. Dia dateng bareng Jisung.

"Kalian berdua aja? Mana Ruto?" Tanya Sullyoon sama tuh dua cowok, tapi matanya ngelirik Wonyoung.

"Tuh dia sama si Danielle." Tunjuk Jisung pas liat Haruto sama Danielle masuk kantin.

Njir dia sama cewek lain! Eh kok gue kesel ya? - Wonyoung.

"Woi sini!" Teriak si Jeongwoo sambil lambai-lambai ke arah Haruto.

Haruto sama Danielle nyamperin mereka berempat yang lagi pada duduk. (Wonyoung sama Sullyoon masih sibuk makan soto ya)

Cuekin ae lah, anggap gak liat - Wonyoung.

"Lagi makan ya ay?" Si Haruto duduk deket Wonyoung, si Danielle tetep ngintilin. Kaya kutil aja deh hehhee.

Bangsyul! Manggil gue ay, tapi jalan sama cewek lain. Somplak! - Wonyoung.

Wonyoung gak jawab, dia malah sok sibuk makan kerupuk kulit.

"Kak Wony sama kak Sullyoon jadi trending topik loh di kelas aku." Kata Danielle Snsd. Eh SKSD.

"Maksudnya?" Tanya Sullyoon terpaksa. Dia kasian kalo Danielle dikacangin.

"Temen-temen cowok di kelas aku banyak yang suka sama kalian. Pasti obrolan mereka gak jauh tentang kalian." Jawab Danielle dengan semangat.

"Duo racun ini? Bhaks!" Si Jeongwoo malah siap buat ngatain, "Kalo gue mah ogah sama mereka berdua, aslinya mereka lucknut banget."

"Kampret lo! Gue sianida juga dah!" Sullyoon lempar kerupuk ke wajah Jeongwoo. Jisung sang bebeb malah ketawa bukannya belain.

"Eh, gue pulang sekarang ya." Wonyoung ngambil tasnya.

"Udah dibayar kan?" Tanya Sullyoon dengan muka melas.

"Iye gue bayar sekalian punya lo. Ntar ganti jadi 5x lipat!" Wonyoung bangun dari duduknya.

"Asemm, dasar lintah darat!" Sullyoon nekuk wajahnya.

"Lo mau pulang sekarang? Di luar masih hujan." Haruto bangun buat ngehalangin jalan Wonyoung.

My Somplak Namja || Travicky [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang