Seorang stylish kenyataannya tidak seindah bayangan para fans dengan imajinasi yang hanya bebas menyentuh-nyentuh wajah idolnya.
Tak jarang, seorang stylish bahkan harus berlari dari satu tempat ke tempat lain, atau dari lantai atas ke bawah, ataupun sebaliknya untuk mengambil pakaian dan segala jenis perlengkapan yang akan dipakai oleh artisnya. Mungkin akan beruntung jika artis itu solo atau hanya beranggotakan tidak lebih dari empat member, tidak begitu banyak dan berat yang harus dibawa oleh stylish ke ruang makeup.
Tapi, bagaimana kalau melebihi itu?
Ya. Mereka hanya bisa mengusap peluh saat kelelahan membawa semuanya sendiri.
Seperti sekarang, Symphony menghela napas. Setelah sebelumnya ia buru-buru berangkat dari rumah hingga sampai di sini. Ia justru harus pasrah saat disuruh kembali lagi ke tempat penyewaan wardobe untuk mengambil sepatu para member yang tertinggal.
Sungguh melelahkan.
"Ah, Symphony.. aku sangat merindukanmu," ucap Hyeyeon yang sudah mendekat. Lalu matanya kini melirik ke bawah pada koper besar itu. "Ya ampun, apa kau tadi kembali lagi dan mengambil semua ini sendirian?"
Symphony menipiskan bibirnya mengangguk.
"Ah, kau sudah mengambilnya, Sym?" tanya Haewook, stylish pria yang sebelumnya sibuk menyemprotkan hair spray pada Namjoo.
"Mm." balas Symphony singkat sebelum pria itu mengambil koper dan mengeluarkan seluruh isinya.
Sementara Symphony langsung pada tugasnya kembali. Memakai spons bedak yang ia sangkutkan di tangan, dan mulai menyentuh-nyentuh wajah Seokjin yang kini berdiri di hadapannya. Meratakan cushion di permukaan wajah mulus pria itu. Seokjin membentangkan kedua kakinya hingga tinggi badannya kini turun agar bisa sejajar dengan tinggi badan Symphony.
"Apakah segini cukup? Wuuu.. tinggi kita akhirnya sama. Kau harus memberi penghargaan padaku karena sudah mempermudah pekerjaanmu, Symphony-ssi...." ucap Seokjin lantas tertawa sangat lebar seakan dibuat-buat.
Benar-benar aneh. Namun tetap tampan.
Symphony terkekeh sesaat.
Ya Tuhan, asal kalian tahu, Symphony memang tidak setinggi para member Backstreet, tapi ia juga tidak sependek itu. Seokjin hanya mendramatisir dengan sikapnya yang terkadang tak kalah absurd dengan Taehyung—yang kini juga mendekat di belakang punggung Symphony.
"Woah, Symphony? Kau benar-benar sudah kembali ternyata. Aku sangat merindukanmu, Noona...."
Symphony menghela napas, padahal jelas-jelas Taehyung lebih tua dua tahun darinya.
Sementara di dekat mereka, Hoseok yang juga sedang di tata rambutnya oleh stylish Noona yang lain, kini menyahut,
"Jangan menggodanya, Taehyung-ssi.... Kau lebih baik menghafalkan gerakan yang kau bilang sulit tadi." ucap si lead dancer itu sembari memainkan ponsel di tangannya.
"Ah, nde...." balas Taehyung yang langsung merubah ekspresi khas lucunya sembari menggerak-gerakkan kepalanya.
"Sym?" panggil Hyeyeon.
"Nde?" Symphony menoleh, selesai dengan make-upnya pada Seokjin yang kemudian, laki-laki itu merapatkan kaki berdiri normal lagi.
Symphony mendekat pada Hyeyeon—yang ternyata tengah mengurusi wajah Jungkook.
"Ini tinggal menambah sedikit highlighter. Aku akan menyelesaikan makeup Suga." jelas Hyeyeon yang seolah menyerahkan Jungkook padanya.
Symphony mengangguk, "Nde."
Lalu, ia mulai mendongak, mengangkat tangannya untuk menjangkau wajah Jungkook yang kini menatapnya lekat-lekat.
Symphony tidak menatap balik, ia fokus pada pekerjaannya berusaha profesional. Walaupun tidak munafik, dalam dirinya Symphony sudah tidak karuan. Apalagi ini adalah kali pertama ia akhirnya berhadapan kembali dengan Jungkook setelah sebelumnya hanya berpapasan saat Symphony kembali dari US ke agensi.
Entah, kali ini rasanya berbeda.
Bahkan sangat berbeda jika dibandingkan sebelum ia pergi ke US dan mendapati berita skandal atas nama Jungkook. Lalu bayangan pesan-pesan yang dikirimkan oleh nomor asing juga seketika terlintas.
Sukses menambah perasaan yang sulit dideskripsikan oleh Symphony.
Yang ia rasakan saat ini, hanyalah sesak saat harus berhadapan dengan Jungkook seperti ini.
Jujur, ia ingin sekali menenggelamkan wajah di dada bidang laki-laki di hadapannya sekarang ini, tapi perasaan kalut di hatinya lebih mendominasi hingga yang bisa Symphony lakukan hanya diam seolah pikirannya membeku, sementara tangannya tetap sibuk sendiri memoles pahatan wajah laki-laki itu.
"Apa kau sama sekali tidak merindukanku?" tanya Jungkook tiba-tiba dengan suara rendah.
Symphony lantas menundukkan wajahnya, mengerjap sesaat. Lalu menjawab lirih, "Aku tidak ingin membicarakan itu di sini, Kook."
"Apa kau mendapatkan lelaki lain di sana, dan melupakanku begitu saja? Kau juga tidak membalas pesanku semalam."
Symphony terlalu lelah kemarin. Beberapa pesan juga baru sempat ia balas sebelum ia pergi ke sini.
Symphony lantas menghela napas, menengok ke kanan-kiri sesaat, takut jika ada staf atau siapapun di ruangan itu mendengar percakapannya dengan Jungkook. Beruntung orang-orang di sana masih sibuk mondar-mandir. Dan beruntung sang leader, Namjoo, tengah melakukan pemanasan vokal sendiri. Sehingga semua kebisingan itu tentu saja mampu meredam suara Symphony dan Jungkook.
"Aku lelah, Kook. Jadi.. aku tidak sempat membuka ponsel kemarin," balas Symphony yang kini mengangkat tangannya lagi, bersikap profesional untuk menyelesaikan pekerjaannya.
Dan Jungkook, masih menatap gadis itu lekat-lekat. Melihat manik mata itu bergantian meskipun Symphony tetap pada fokusnya mengaplikasikan highlighter di wajah Jungkook.
"Tatap mataku." perintah Jungkook masih dengan suara beratnya yang rendah.
"Ku bilang, tatap mataku." perintahnya sekali lagi dengan tatapan yang mendominasi. Membuat Symphony menelan ludah berat, lalu dengan hati-hati melakukan apa yang Jungkook ucapkan.
Lelaki itu lantas menatapnya lekat-lekat.
"Jangan pernah percaya dengan gosip itu. Aku sedang dijebak. Kau harus mempercayaiku, Phony-ya."
~~
YOU ARE READING
While With You [COMPLETE]
RomanceSymphony tidak pernah tahu, ia akan berakhir seperti ini dengan seorang John Jungkook. Lantas, apakah keduanya akan baik-baik saja setelah ini? ~John Jungkook ~Symphony Lee
Command
Start from the beginning
![While With You [COMPLETE]](https://img.wattpad.com/cover/312915076-64-k500402.jpg)