🦾KID🦾 🔞

2.4K 109 3
                                    

Malam yang panjang dan panas, gadis yang sudah tak gadis lagi itu berada di ranjang yang sama dengan Eustass Kid, kapten bajak laut. Pria itu menghabisinya padahal baru saja bertemu sehari yang lalu, pria itu tampaknya meminum obat per*ng*s*ng. Ohh, tolonglah. Pria itu begitu menatapnya penuh nafsu, tak ada kata-kata yang bisa gadis itu keluarkan, tubuhnya membeku dalam sekejap.

"Nikmatilah malam ini Nona P*lac*r!"

Pria itu kembali menghabisi bibirnya, ia meraba setiap inci tubuhnya, menandai setiap bagiannya. Sayangnya, malam ini berlalu dengan cepat. Saat membuka mata, gadis itu sudah tidak ada di sampingnya.

"Hah!~ setelah menikmati pelayanan ku dia kabur begitu saja. Lihat saja saat aku menemukanmu, Nona [L/N]"

"Kid! Ayo kembali ke kapal" Killer masuk kedalam kamar sang kapten, melihat kamar yang berantakan seperti habis bertempur.

Mereka keluar penginapan dan berlayar seperti biasanya. Killer agak terkejut melihat Kid yang tak berhenti tersenyum, ntah apa yang ia pikirkan.

Dua bulan kemudian, Kid berhenti disebuah pulau. Pulau penuh kebahagiaan, kesederhanaan, dan kehangatan. Pulau itu sedang musim gugur hingga cuacanya lebih dominan dingin. Baru saja sampai, ia melihat seseorang yang ia sangat kenali. Mengenali aromanya, rambutnya, hingga wajah manis yang pernah membuatnya gila.

"Kau urus sisanya, aku mau pergi dan jangan mengikuti ku" Kid bersembunyi di jalan kecil yang terhimpit dua bangunan, ia menunggu wanitanya selesai membeli Syal.

Kid langsung menarik tangannya, betapa terkejutnya dia. Kid menggendong nya dan membawanya kedalam hutan tak jauh dari pusat perdagangan tadi. Ia menghimpit wanitanya dipohon.

"[L/N] [Y/N], kau pikir bisa dengan mudah lepas dariku? Aku bisa menemui mu di manapun kau bersembunyi. Sekarang kau milikku, jadi berhenti bermain petak umpet" Kid membelai lembut rambut [Y/N], ia ingin melepaskan nafsu dalam dirinya tapi ini bukan saatnya.

Kid menikahinya hari itu juga dan memperkenalkan [Y/N] sebagai istrinya. Dan dia berhasil melakukannya, Killer, Heat, dan Wear tak tau harus bicara apa selain memberi selamat. Kid sementara berada dirumah [Y/N].

"Aku ingin mendengar suaramu malam ini, jangan menahanku" Kid berbisik hingga [Y/N] bergidik ngeri.

"A-aku tidak mau!" Kali pertama Kid mendengar suaranya, selain suara des*h nya saat diranjang.

"Kau menolaknya? Kau tau apa yang akan kulakukan bukan?"

"Kau kasar padaku, aku tidak mau" suara [Y/N] semakin mengecil dan wajahnya semakin menunduk, Kid masih bisa mendengarnya.

Bukannya menyesal, Kid justru semakin memojokkannya hingga [Y/N] jatuh ke ranjang. Pria itu adalah penjahat nomor satu di hati [Y/N].

"Cinta dan Nafsu adalah hal yang berbeda!" [Y/N] reflek berteriak, Kid terkejut [Y/N] seakan-akan mengatakan bahwa dia salah.

"Jadi, kau berpikir itu hanya karena aku tertarik dengan tubuh mu? Hanya karena aku pernah melakukannya padamu?" [Y/N] tak menjawab, jika Kid benar-benar hanya tertarik dengan tubuhnya seharusnya ia tidak bertanya hal itu kan?.

"Aku-"

"Hah, tidur lah malam ini. Aku akan kembali ke kapal jika kau tak nyaman, tapi jangan berpikir jika aku akan melepaskan mu" Kid meninggalkannya, [Y/N] sekilas melihat wajah Kid yang kesal.

"[Y/N] ingatlah! Jika kau menikah nanti, layanilah suamimu dengan baik. Jangan sampai membuatnya kesal karena hal itu" ucapan Neneknya terlintas di benak nya, [Y/N] mengejar Kid sebelum pria itu keluar rumah. Ia tak mau Kid kesal padanya dan mencari istri baru lalu dia diceraikan, ohh oke itu terlalu berlebihan.

"Ayyooo!!!! Lakukan!!" [Y/N] menarik pakaian Kid, pria itu sontak berbalik dengan wajah kebingungan. Kenapa wanita ini belum tidur juga? Apa dia takut hantu?.

"Kau tidak akan menyesali ucapanmu?"

"Tidak akan"

Kid menjadi bersemangat, ia membawa [Y/N] kembali ke kamar, diciuminya bibir [Y/N], Kid tak tinggal diam tangan nya ikut meraba.

Cip! Cip! Cip!

"Burung-burung sudah berkicau, apa kau masih tidak ingin bangun?" Kid mencium keningnya, [Y/N] merasa tubuhnya sakit semua.

"Aku masih ingin tidur" [Y/N] membalikkan tubuhnya membelakangi Kid.

"Bagaimana? Kau menyukainya?"

"Iya, apa? tidak"

"Baiklah, itu berarti malam ini aku  harus melayanimu dengan lebih baik agar kau puas"














"Kau menyukainya?"

"Kurang lebih, setidaknya kau tidak melakukannya dengan kasar"

"Usahaku tidak sia-sia"

"Hah?"













***

"Kemari bocah sialan! Bersikap sopanlah pada ayahmu ini!"- Kid

"Dia anakmu tentu saja sikapnya menurun dari mu"- [Y/N]

Tamat


KID NGGAK SADAR DIRI, NGERUSAK ANAK ORANG┗|`O′|┛

UNTUNG LO TEMENNYA LUFFY (o ‵-′)ノ"(ノ﹏<。)

One Piece x Reader [Oneshoot]Where stories live. Discover now