Separuh_01

1.6K 97 1
                                    

A fanfiction

.

Separuh Utuh.

.

Na_Ren

.

Dont expect too much
.
.
JANGAN BAWA CERITA INI KE RL KALIAN
.
.
BIJAK DALAM MEMBACA.
.
.
Read it, enjoy, comen, jan lup kasih bintang >_<
.
.
.

Tepatnya di lantai 4 perusahaan SM Entertaimen, suasana tampak heboh, suara tawa staff mengiringi setiap detail dari proses wawancara yang sedang berlangsung, lelucon dari NDream emang bukan sekedar humor receh nan garing, lelucon mereka benar-benar ajib dan gak kalah sama comedian papan atas.

Ditambah adegan sok gelut antara Haechan dan Renjun, dua orang ini memang dalam mood yang baik, selain itu, lelucon mereka pun semakin menambah panas suasana.

"oh ada game?" tanya Haechan berakting sok polos.

"daging untuk hadiah,,, woah" seru Chenle girang, anak laki-laki itu sampai menutup mulut saking gak percaya.

"ayo kita menangkan ini" Renjun mulai bersemangat, kapan lagi makan daging sapi mahal kan.

Jeno berjalan kearah Jaemin lalu berdiri di depanya, tersenyum penuh arti, tanganya menarik kerah baju Jaemin pelan "aku khawatir dengan satu orang ini"

Haechan mengeram "Jaemin-ah,,, kamu harus focus okeh,, ini untuk daging makan malam" cowok itu mendekati Jaemin kemudian memberi aba-aba untuk tos ala-ala.

Jaemin terkekeh sembari membasahi bibir, tak berucap apa-apa, cowok ini memang tidak terlalu suka menunjukan ketertarikan dengan sesuatu, hanya berdiri mengikuti alur permainan yang akan dilakukan.

Cowok ini melirik tajam kearah Jeno yang tanpa sadar sedang meledeknya dengan juluran lidah, rasa antara ingin dan tidak bagi Jaemin untuk menarik keluar lidah itu sampai ke usus, menyebalkan sekali.

Ada 6 tantangan yang harus dikerjakan dan hanya ada 10 menit untuk menyelesaikan 6 tantangan itu, Haechan harap mereka bisa menyelesaikan 6 permainan dengan cepat dan sisa waktunya bisa digunakan untuk menyelesaikan game terakhir, tapi sepertinya ia harus banyak-banyak menghela nafas.

Dari meja nomer 3 Renjun mendesah pasrah, rasanya Renjun ingin melempar hollahopnya kearah kepala Jaemin, bagaimana bisa Jaemin gagal membawa bola pimpong dengan sumpit padahal jaraknya tidak seberapa, dan bukankah Jaemin itu orang Korea yang setiap hari menggunakan sumpit?

Chenle diam-diam mendumel kesal, gemas sekali melihat tingkah hyungnya yang sama sekali tidak menunjukan keseriusan, dia ingin daging sapi korea.

"focus Na Jaemin!!" Renjun berkata penuh frustasi..

Haechan menghela nafas dalam "kamu bisa Jaemin-ah"

Jeno terkekeh "sepertinya akan gagal"

Tepat di menit ke lima dan entah percobaan keberapa akhirnya Jaemin bisa menyelesaikan misinya, sayangnya mereka kehilangan banyak waktu, dan mereka gagal di permainan terakhir.

Dibalik wajahnya yang seperti tanpa dossa, diam-diam Jaemin merutuk, merasa bersalah pada yang lain, perasaan yang tidak ngaman ini membuatnya melakukan banyak kesalahan, masalah pribadi yang seharusnya tidak perlu dibawa saat melakukan pekerjaan rupanya terbawa dan menyumbang banyak masalah.

Jaemin tau jika yang lain membencinya karna hal ini.

-

NDream kembali ke asrama setelah menyelesaikan segala macam agenda hari ini, wawancara dan veriety show, selain itu mereka juga membawakan dua lagu, cukup melelahkan

Separuh Utuh-Na JaeminWhere stories live. Discover now