14

16 6 0
                                    

Jangan lupa beri aku Kritik dan sarannya. ❤

____________

"Terus kapan bulan purnama itu terjadi?"

Juna lagi-lagi berdecak. "Liat google, bisa 'kan."

"Oh, iya kau benar," ujar Reva, dia baru terpikirkan itu, lantas dia membuka gawainya. Tak lama wajahnya masam. "Aku lupa, aku gak punya kuota."

"Anjir banget kau, yah," sungut Juna.

"Di hpku aja, eh ... Maksudnya hp Bang Juna. Dia masih banyak nyimpen kuota." Yardan merogoh sakunya dan memberikan ponsel itu kepada Juna.

Juna lantas menerimanya, lagi pula dia juga merasa rindu dengan ponsel mahalnya ini. Sudah lama tidak ia mainkan, kemudian Juna mencari ke kolom pencarian tentang bulan purnama.

Tak lama, benda pipih itu berhasil menampilkan sebuah artikel. Bulan purnama terjadi ketika cahaya matahari memantul pada bulan dari sisi dekat, biasanya terjadi pada tanggal 14 atau 15 dalam kalender lunar. Itulah yang tertulis dalam pencarian internet yang Juna cari.

"Nah, aku ketemu!" seru Juna.

"Mana aku liat." Reva menyerobot merebut ponsel di tangan Juna, sehingga sang empu mendengus kesal.

"Tanggal 14 atau 15 dalam kalender lunar," gumam Reva.

"Kalender lunar tuh, kayak gimana?" tanya Juna.

Reva mengetikan sesuatu di kolom pencarian dan lagi-lagi dia menemukan petunjuk.

"Kalender lunar, kalender qamariyah atau kalender bulan adalah sistem perhitungan berdasarkan fase bulan," ungkap Reva, membacakan artikel yang tertera di pencarian internet.

"Terus gimana?" tanya Juna semakin bingung.

Juna terkesiap, dia baru sadar ternyata banyak anak kelas 7B di kelasnya. Mereka juga sempat heran dengan keberadaan kakak kelas yang terkenal jahat, jadi mereka sedari tadi diam saja tanpa mengusik tiga orang yang terlihat sedang berdiskusi itu.

"Kita cari aja kapan kira-kira terjadinya bulan purnama." Yardan akhirnya membeo.

Juna merenung ponsel dari tangan Reva. Reva mendengus kala ponsel itu direbut secara kasar oleh Juna. "Apa?! Ini hp-ku, yah?" Juna sengit.

Reva memberi tatapan bengis pada Juna. Dia juga jelas tahu kalau itu milik juga.

Sesuai ucapan Yardan barusan, Juna mencari 'kapan terjadinya bulan purnama di tahun 2023' di kolom pencarian. Pandangan Juna berbinar. "Bulan purnama terjadi pada 07 Januari 2023!" serunya.

Yardan mengernyit. "Tanggal tujuh Januari udah kelewat."

Juna mematung. Yardan jarang berbicara tapi sekalinya membuka mulut membuat Juna ingin sekali merobek mulutnya.

"Emang tai, ya. Jelas-jelas tanggal itu kalian ketuker!" timpal Reva semakin berang melihat tingkah Juna.

"Eh, tapi ..." Juna menyela.

"Kenapa, Bang?" tanya Yardan saat Juna kembali fokus pada benda pipih itu.

"Bulan purnama mikro juga akan terjadi pada tanggal enam Februari 2023," ungkap Juna.

"Nah, pas banget itu!" timpal Reva.

"Terus jam berapa kejadiannya?" tanya Yardan.

Juna kembali mengusap layar ponselnya guna mencari petunjuk selanjutnya. "Enam Februari 2023 pukul 01.29 WIB ..."

Mereka terdiam sejenak.

"Gak mungkin kita harus ke sana pada jam segitu." Yardan memecah keheningan.

"Bagaimana caranya kita ke sana?" tanya Reva.

Cermin Terbalik 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang