Part 20 - Family Reunion

15.8K 1.6K 220
                                    



Happy reading



💜💜💜💜💜




*****



Selama dirumah sakit Sy melalukan pemeriksaan yang dilakukan tidak hanya oleh dokter tetapi juga terapis. Pemeriksaan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kecanduan yang dialami dan adakah efek samping yang muncul. Jika si pemakai mengalami depresi atau bahkan gangguan perilaku, maka terapis akan menyembuhkan efek tersebut baru melakukan rehabilitasi.

Mengatasi kecanduan harus melalui beberapa tahapan dan salah satu yang cukup berat adalah detoksifikasi. Di sini pengguna harus 100% berhenti menggunakan obat-obatan berbahaya tersebut. Reaksi yang akan dirasakan cukup menyiksa mulai dari rasa mual hingga badan terasa sakit. Disamping itu pecandu akan merasa tertekan karena tidak ada asupan obat penenang yang dikonsumsi seperti biasa.

Selama proses detoksifikasi, dokter akan meringankan efek yang tidak mengenakkan tersebut dengan memberikan obat.

Sy belum termasuk dalam katagori kecanduan karna masih di tahap awal. Akan tetapi secara tidak langsung Sy mulai membutuhkan obat tersebut.

Itulah kenapa Sy tetap harus melakukan perawatan dirumah sakit sekitar dua atau tiga minggu agar dokter lebih mudah mengawasinya dan mudah mengatasi jika sewaktu-waktu efek obat itu kembali kambuh.

Senyum Sy pudar melihat Keysha datang dengan dibantu kursi roda, padahal dia sudah senang sekali setelah empat hari disini Keysha baru bisa menjenguknya.

"Ibu kenapaaa..." tanya Sy dengan airmata yang sudah mulai tumpah.

"Ibu tidak kenapa-kenapa, kak.."

"Boong.., itu kaki Ibu diperban. Hiks.." Sy sudah turun dari ranjang berlutut dihadapan sang Ibu.

Keysha melirik suaminya, Keysha tak sanggup menjawab. "Ibu kepeleset, kaki ibu keseleo makanya harus diperban soalnya ada pembengkakan.." jawab Dominic tak sepenuhnya bohong.

"Benelan cuma keseleo.."

"Beneran kak.."

"Kok bisa sih buu..." Sy menghapus asal airmata.

"Ya bisa kak, kan namanya juga musibah.."

"Ibu lain kali hati-hati.."

Keysha tersenyum tipis. "Iyaa nak, lain kali ibu akan lebih hati-hati.."

Keysha menyambut pelukan Sy, tubuh gadis ini bergetar karna kembali terisak. "Gimana tadi terapi detox-nya.."

"Berjalan baik, bu.. kata dokter bentar lagi juga racun ditubuh Sy habis. Sekarang masih sisa dikiiiiiiit..."

"Sy tidak apa-apakan kalau lama dirumah sakit." Keysha khawatir putrinya akan jenuh disini dan merengek minta pulang.

Sy menggeleng kuat. "Nggak apa-apa buu. Soalnya banyak yang temenin jadi Sy ndak bosen.."

Keysha sedikit lega. Biar lah apa yang sudah terjadi terhadap dirinya tetap menjadi rahasia. Keysha tidak ingin Sy sampai mengetahuinya lalu kepikiran dan berdampak negatif. Keysha tidak mau keadaan Sy semakin drop dan menghambat pengobatan putrinya.

"Sikembar mana? Kok nggak di ajak.."

"Nanti adek nyusul kesini. Kakak sudah makan..?"

"Sudah. Tadi Archie datang bawa makanan dari restaurants jepang.."

"Sekarang Archie kemana?"

"Balik ke kantor buu, biasalah sok sibuk dia.." Sy mencebik lucu.

Brak!
Pintu dibuka dengan kasar.

Daisy In The Winter Where stories live. Discover now