Episode 1 - Pertemuan (OVA)

3.5K 267 2
                                    

Pintu tua terbuka mengalihkan pandangan dua anak kecil dengan gender berbeda dengan tubuh yang kurus dan pakaian yang sudah dilihat tidak layak pakai. Dua kakak beradik bernama (Y/n) dan Levi, pria tinggi bertopi koboi dengan mantel cokelat berdiri disamping kasur kuchel
Mata pria itu melirik kuchel yang terbaring kaku dengan kata lain sudah Tidak bernyawa

Bahkan wajahnya kini tidak menunjukkan kecantikan lagih dari wanita Ackerman ini yang tersisa hanya kulit wajah yang kering dan jelek. ( Y/n) dan Levi hanya terdiam di pojok kamar seakan tidak peduli dengan kehadiran pria tinggi itu  hanya diam memperhatikan, mereka sudah tidak memiliki tenaga hanya untuk berdiri mungkin yang ada dipikiran mereka kali ini adalah Mati, menunggu malaikat maut menjemput mereka agar bisa bertemu kembali dengan Kuchel

" Oi kau jadi sangat kurus semenjak saat itu, kuchel " Ucap pria itu

" Dia sudah mati " ( Y/n) menoleh pelan menatap kakaknya yang berkata dengan nada pelan, pria itu menoleh sedikit terkejut dengan dua orang anak yang lusuh dan kotor pria ini tidak menyadari kehadiran mereka saat masuk..Pakaian yang kotor, wajah yang kotor dan yang lebih membuat pria ini lebih terkejut adalah dua anak ini sangatlah kurus

" Apa? dan Kalian? " Levi mengangkat wajahnya menunjukkan wajah yang tulang pipinya terlihat jelas tanda mereka tidak makan selama berhari-hari atau bahkan lebih

"Apa bisa disebut hidup? " lanjutnya miris

Tidak ada jawaban baik (Y/n) maupun levi hanya terdiam membisu
Pria itu menghela nafas " Yang benar saja kau mengerti yang kuucapkan, bukan? "

" Siapa namamu? Dan gadis kecil disampingmu? "

" Levi Hanya Levi dan adikku (Y/n) " Jawab Levi

pria itu menjatuhkan tas yang dibawanya mundur beberapa langkah dan terduduk bersandar pada dinding
tatapan sedih Sedikit terlihat dari wajahnya yang tertup oleh topi koboi ciri khasnya. Matanya melirik sekilas Kuchel yang terbaring di ranjang


" Begitu, ya? Kuchel itu memang benar tidak perlu menggunakan nama Kita "

Levi dan (Y/n) menatap pria itu yang kini menundukan kepalanya " Kalau aku Kenny hanya Kenny, aku ini kenalannya kuchel senang Bertemu dengan kalian "

Kenny beranjak berdiri membawa kedua anak itu dalam gendonganya sekaligus " Kita pergi dari sini "

***

" ini, maaf sudah menunggu" Farlan menghitung jumlah uang yang baru saja mereka dapatkan membagikannya kepada sekelompok pria yang duduk didepan menunggu jatah uang mereka.. Atas hasil perkerjaan mereka

" Pembayaran untuk dua aksi terakhir dan kali ini " lanjutnya

Sorakan senang terdengar ( Y/n) hanya menatap tidak terlalu tertarik dengan farlan dan orang-orang yang mendapat bayaran mereka

Bayaran dari perkerjaan mereka yang sebenarnya bukanlah perkerjaan yang baik, tapi tinggal dibawah tanah tanpa matahari, langit, hujan dan panas membuat mereka harus melakukan apa saja hanya untuk mendapatkan makanan dan biaya pengobatan

(Y/n) meletakan pisau yang sejak tadi dibersihkannya keatas meja, menopang dagu dengan tangan kanan dengan mata yang menatap Farlan yang berdiri dengan senyuman lebar

" Sebaikanya kalian tidak menghabiskannya meskipun ini salah. Kita sudah diawasi " Ucap farlan

" Kami tahu, ayo semuanya " Sekumpulan pria itu pergi setelah menerima jatah uang mereka

Ackerman Little Sister | Shingeki No Kyojin [✔️]Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon