35. NGIGO

1.9K 138 8
                                    

HEYYO GENGS
APAKABSSS??
UDAH LAMA BGT YA SAYA GA UP, HEHE
MAAPIN, TUGAS LAGI BUANYAK WKW.

JGN LUPA VOTE+COMENT!

- HAPPY READING -

...

" Heh heh! bangun. "

" Alreyzka ElFattih! "

" PAPA! " Raka tersentak kaget, " Apa bocah!! "

Rey mendelik lalu mengucek mata untuk memastikan bahwa didepannya kali ini adalah Papa nya.

Kening Raka mengkerut, ia berpikir aneh mengapa tiba-tiba putra bungsunya menatapnya seperti itu, " Kamu kenapa seh? "

" Papa masih hidup? "

" La mok angget?! La orang Papa masih sehat bugar dan ganteng gini kok. "

" Tapi bukannya Papa udah mati? " Raka mendelik, " O bocah ra nggenah! "

( O bocah tidak jelas! )

Raka melempar bantal tepat kearah wajah Rey, " Papa ampun! " Ucap Rey dengan cengengesan.

" Kurang asem kamu itu, masa iya bilang Papa udah mati. Kamu doain Papa biar cepet mati gitu, iya?! "

Rey menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, " Hehe maap Papa, bukan gitu maksud Rey. Pikiran Rey salah, ternyata tadi itu Rey cuma mimpi. "

Raka menghela napas sabar, " Halah yaudah gapapa, berarti kalo gitu Papa panjang umurnya, aamiin, ahaha. " Ujar Raka lalu keluar dari kamar Rey.

Rey ikut tertawa garing, " Haha iya. "

•••

Rey mendelik tak menyangka, setelah tak sengaja mendengar pembicaraan Shaka dan Alle dari dalam kamar mereka yang berada dirumah Raka dan Nana.

" Astagfirullah sayangg, kok bisa kebobolan sih?? " Ucap Shaka.

" Aku juga gatau, mas. "

" Anjir. " Celetuk Rey, " Jangan bilang ini sesuai isi pikiran gue sekarang? Gue harus bilang Papa sama Buna! "

Dengan cepat Rey berlari menuruni tangga dan berteriak, " Papa! Buna! "

" Husttt! Diem, cucu Papa lagi tidur jangan sampe dia kebangun gegara suara cempreng mu itu ya Rey. "

" Ck, mentang-mentang dah ada cucu sekarang anak bontot nya yang ganteng udah ga dipeduliin, Papa jahat, Buna- Papa jahatt. " Adu Rey.

" Cielah, drama. "

" Udah-udah, Rey kenapa tadi teriak-teriak? " Tanya Nana lembut.

Rey mendadak teringat tujuannya tadi, " OH IYA! "

" Jadi Bun, kak Alle kebobolan! "

" HAH?! " Pekik Raka dan Nana bersamaan.

" Kok bisa?! " Tanya Raka, " Ya bisa aja lah Pa. "

" Masalah nya ini bayi masih 3 bulan umurnya loh, masa iya udah mau ada bayi lagi? " Rey mengedikkan bahunya.

Terlihat Shaka dan Alle berjalan menuruni tangga, namun terlihat biasa saja seperti tidak ada apapun yang menjadi permasalahan.

" Marzhen, tidur Pa? " Raka masih menatap serius mereka berdua.

" Papa? " Panggil Alle, " Ya? " Sahut Raka.

Alle merasa aneh, " Papa kenapa?? "

" Bingung. " Kening Alle semakin mengkerut karna dibuat bingung oleh Raka, " Bingung kenapa?? "

" Kira-kira cucu Papa selanjutnya cowo lagi atau cewe ya? "

" Hah? "

" Udah berapa minggu sayangg? " Tanya Nana, Alle juga Shaka semakin dibuat bingung.

" Apasih? Ap—Kalian pada kenapa?? " Tanya Alle bingung.

" Kandungan kamu udah berapa minggu? " Tanya Nana.

" HAH? KANDUNGAN? " Serempak mereka bertiga mengangguk, " Papa, Buna Marzhen aja umurnya masih 3 bulan. Masa iya aku udah isi lagi, kecepetan lah. "

" Bukannya kamu kebobolan? " Tanya Raka, " HAH?? "

" Itu siapa yang bilang sih, kalian tau darimana?? " Tanya Alle, " Dari Rey, kata dia kamu kebobolan. "

Alle langsung menoleh cepat kearah adiknya, " Kak, gue cuma ga sengaja denger pembicaraan lo sama bang Shaka doang sumpah! "

" Bang Shaka tuh bilang gini kan tadi, ' astagfirullah siyingg, kok bisa kebobolan sih?? ' gitu! " Ujar Rey sembari meniru omongan Shaka.

Alle memijit pelipisnya, " Itu bukan kebobolan soal itu Alreyzka— tapi itu tadi kita berdua lagi nonton bola! "

" Terus soal kak Shaka yang bicara kaya gitu, dia abis dari kamar mandi dan ga liat gimana bisa tim yang dia dukung itu kebobolan. Nah terus tanya ke kakak, karna kakak yang liatt! "

Rey cengo mendengar penjelasan dari kakaknya, " O, bocah semprul! " Semprot Raka.

" Pikiran mu itu perlu dicuci sesekali, Rey. " Sahut Shaka.

" Nah bener kata abang iparmu, sana shak bawaen ke tukang cuci motor! "

" Hehhe ampunn. " Cengir Rey seperti tak ada dosa.

...

GIMANA PART INI GENGS??

VOTE+COMENT YAWW
SEE U IN NEXT PART KAWANN!!


ABOUT ALLE'S Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang