EPILOG

120 24 2
                                    

YouN1T Fanfiction

Happy Reading

⚘️


Kehidupan Fenly berubah total, ia masih menjalani pemyembuhan setelah operasi transplantasi sumsum tulang belakang dilakukan. Meskipun keadaannya belum 100% sembuh total, ia sudah menjalani aktifitas seperti biasanya yaitu kuliah. Bahkan kini dirinya memasuki dunia yang mungkin bagi kebanyakan orang akan frustasi. Skripsi. Ya, Fenly sedang menyusun tugas akhirnya itu bersama dengan ketiga sahabatnya. Meskipun berbeda fakultas dan jurusan, mereka masih menyempatkan untuk mengerjakan skripsi bersama di cafe milik Fenly.

Usaha yang ia bangun dengan iseng saja mampu membuahkan hasil yang maksimal, bahkan Shandy sempat kagum kepada Adiknya kini. Kakak mana yang tak bangga jika Adiknya sukses seperti sekarang? Apalagi Fenly termasuk mahasiswa cerdas dikampusnya. Berbagai penghargaan ia dapatkan dan mampu mengimbangi teman-teman seangkatannya dalam hal akademis ataupun non akademis.

Shandy dan Farhan memang telah berbaikan, tetapi menurut Fenly tak sepenuhnya seperti itu bahkan terkadang ia memergoki keduanya saling beradu mulut. Fenly hanya berharap keduanya bisa saling percaya seperti dulu, ia tak ingin kedua Kakaknya itu terus bertengkar. Apalagi jika mengingat tentang Gilang dan Ricky, kedua Abangnya itu meskipun tak banyak berbicara tetapi saling menunjukkam perhatian yang membuat dirinya iri, jika Gilang kelelahan pasti selalu ada Ricky yang memberikan teh hangat hanya untuk merilekskan tubuhnya.

Fenly begitu bersyukur karena ia diberikan kesempatan ini oleh Tuhan. Elnara, gadis yang sempat dekat dengan dirinya pun sekarang bisa dikatakan bahwa sangat dekat dengannya. Tetapi ia masih belum mampu mengungkapkan perasaannya untuk menjadi seorang kekasih Elnara. Rasanya masih belum pantas, apalagi saat ini gadis itu tengah sibuk berbisnis. Ia hanya berharap masih dapat berteman baik dengan Elnara.

"Fen, istirahat dulu sini." Panggil sang Kakak yang tengah menata makanan di meja makan.

Benar, kan? Hidup Fenly memang semenyenangkan itu. Masih sanggup bertahan sampai detik ini pun ia sangat bahagia. Ditambah sang Kakak yang selalu memanjakannya.

"Makasih, Kak."

"Habisin ya. Kakak makan yang ini."

"Kak, makasih banyak untuk semua waktu Kakak selama ini. Waktu yang Kakak pakai untuk cari Fenly selama ini, mungkin Fen masih belum sempurna jadi Adik yang baik. Tapi yang Fenly inget cuma satu, kalau Fen itu sayang banget sama Kak Shandy. Malaikatnya Fenly."

"Salah, Fen itu yang malaikatnya Kakak. Fen hadir disaat yang tepat untuk Kakak, menemani hari-hari Kakak dan mengobati semua luka yang pernah Kakak alami." Tanpa ragu Shandy memeluk Fenly dengan sayang, tak lupa ia mengecup pelan puncak kepala Fenly. Ia menangis dengan bahagia karena Fenly kembali ke pelukannya.

'Terima kasih Tuhan, takdirmu mampu membuatku bahagia dengan kehadiran Fenly. Aku berharap semua baik-baik saja.'

'Tuhan itu baik, aku percaya itu. Ini kesempatanku bisa bertemu Kak Shandy. Banyak ceritaku dengan Feno, aku berharap dia juga bahagia di dunia yang berbeda. Terima kasih Tuhan atas takdirmu itu.'

⚘️

✨️ Thank you ✨️

Support kalian emang berarti banget buat aku. So, selamat ya buat pemenang GA aku minggu lalu 🥰.
dazzlingvee
SitiLuthfia351
Dias_April

Epilog nya dikit ya?

Sengaja wkwkw, pasti masih pada bingung kan gimana kehidupan mereka setelah Feno pergi? Yaaaaaa tungguin aja nanti siapa tahu ada kejutan. See you 👋

Salam dariku,
yanuesa.

HE'S FENLY | UN1TYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang