Aka kini membuka hp nya ia ingin melanjutkan berkas perusahaan yg tadi. Dilihatnya hanya kurang setengah lgi.
Aka memang sudah di beri perusahaan oleh papa nya kata nya sih untuk belajar, perusahaan tersebut berada di jakarta supaya aka bisa mengelola perusahaan besar suatu saat nanti dengan baik.
"put" ka
"hm? " putri
"lu yg ngerjain?" aka
"apa nya" putri
Aka menarik putri ke dalam dekapan nya "eh ehh ntar gw jatuh woi"
Aka menghiraukan ucapan putri "nih lu yg ngerjain kan" aka menunjukkan hp nya
"iya, emg ny knpa?" putri
"bukan ny lu blm pernah mengelola perusahaan gimana bisa" aka dengan nada serius nya
Putri pun mengecup pipi aka untuk membuat suasana tidak tegang "sebenarny gw dulu pnya perusahaan, jiwa gw putri amora alexander ya mungkin sekarang perusahaan gw di urus sma sekretaris gw jadi, sekarang gw emang udh bisa mengelola perusahaan. Jangan bilang ke siapa siapa oke"
Aka terkejut mendengar fakta ini tak urung ia juga menganggukkan kepalanya "rahasia apalagi yg belum gw tau? " aka
"setelah ini juga lu tau, lu sendiri gimana udh siap kasih tau gw belum tentang rahasia lu?" putri
"mau gw kasih tau sekarang? "aka
"ya terserah lu, kalo lu dah siap ya cerita aja gw bakal dengerin kok" putri
"setelah lu tau lu nggk boleh pergi, nggk boleh berubah, nggk boleh ngehindar,janji" aka mengangkat jari kelingking ny
Putri menautkan jari kelingking nya dengan jari kelingking aka "iya janji" putri di iringi senyum kecil
"gw sebenarnya pnya mafia dan gw pemimpin nya dan semua temen temen gw itu anggota inti semua "aka menggenggam tangan putri dengan erat
"ohh gitu,udh itu doang rahasia lu" putri dengan nada santai nya
Aka terkejut dengan respon putri, aka mengira putri akan pergi meninggalkan nya, atau putri akan takut dengan nya "iya, lu nggk takut sama gw kan? " aka
"mafia juga manusia kali" putri
Aka tidak habis pikir dengan putri "oh ya nama mafia lu apa? " putri
"Xlovenos" aka
Dia ada di urutan ke dua ternyata batin putri
Putri pun menganggukkan kepalanya "ya udh mau tidur lgi nggk? Gw ngantuk nih" putri
"makasih ya udh ngebantuin gw ngurus berkas perusahaan "aka
"okey"putri
"sini tidur " aka menepuk ranjang kasur putri. Putri pun merebahkan badannya di sebelah aka.
Setelah ini aka akan menyelesaikan berkas perusahaan ny yg tersisa setengah. Aka menatap putri yg sedang menuju alam mimpi nya dan ia menciumi nya beberapa kali.
Putri segera menutup muka aka dengan tangan nya, aka pun menyingkirkan tangan putri dan kembali menciumi pipi putri kembali kejadian itu terus berulang,hingga putri kesal sendiri.
"diem nggk lu" putri dengan nada kesalnya
"nggk mau" aka sangat senang bisa menjahili putri
"ka ih, ngeselin banget" putri menutup muka nya dengan bantal
"jangan gtu nggk bisa nafas ntar" aka menarik bantal putri
Terlihat wajah kesal putri, aka pun tertawa melihat nya. "udah udah sini tidur" aka
YOU ARE READING
PUTRI WORLD [END]
Teen FictionMenceritakan tentang kehidupan Putri Amora Alexander yg bertransmigrasi ke tubuh Arina Putri Ayudia. ...... Arina Putri Ayudia murid beasiswa yang sering di bully karena memiliki tunangan berparas bak dewa Yunani, ia bertunangan karena permintaan t...