𝐊𝐢𝐧𝐧𝐏𝐨𝐫𝐬𝐜𝐡𝐞 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐝𝐲𝐠𝐮𝐚𝐫𝐝 𝐌𝐢𝐧𝐞 𝐒𝐞𝐚𝐬𝐨𝐧 𝟐

𝐂𝐡𝐚𝐩𝐭𝐞𝐫 𝟒𝟕

Porsche sangat tau dirinya memang ingin bersama dengan adiknya dan tidur berdua seperti sekarang ini, namun entah kenapa seperti ada yang kurang, Porsche ingin sekali memeluk erat kinn seperti malam biasanya yang dia lakukan

Bukan hanya kinn yang tidak bisa lepas darinya, namun dia juga sekarang merasakan hal yang sama yaitu tidak bisa pisah dari kinn sang kekasih

Dan che yang memang sedari dulunya selalu cerewet saat akan tertidur, sekarang masih mengoceh menceritakan tentang teman atau sahabat nya yang mempunyai kekasih jauh dari umur mereka yaitu new yang sedang menjalin hubungan dengan seorang paman bernama tay tawan

Kebetulan yang pas, che yang juga berpacaran dengan kim yang juga sedikit terpaut jauh dari umur, new juga mempunyai kekasih yang sama seperti che, mungkin ini yang di namakan jodoh bebarengan dengan sahabat

"Apa mencari kekasih melebihi umur adalah tren anak mudah sekarang ini" Pikir Porsche dalam hati

Tetapi Porsche tidak akan membatasi che dalam hubungan, tuan kim sangat lah baik dan juga dari keluarga terpandang, jika nanti mereka mengalami kendala ataupun tuan kim menyakiti adiknya, baru Porsche akan meminta bantuan kekasih nya tentu saja

Sejauh ini tuan kim berhubungan dengan adiknya baik baik saja, dan che juga tidak pernah bercerita ataupun mengadu akan hal aneh aneh, jadi adiknya masihlah belum merasakan enak dan pahitnya ranjang bersama pasangan nya

"Apa new bercerita melakukan hal hal aneh" Tanya Porsche pada che

Che merenggut kan wajahnya, dahinya pun ikut tertarik karena berpikir dengan keras, apa yang di maksud phi Porsche nya adalah mencuri uang dari kekasihnya

"Mencuri uang" Timpal che bertanya

Porsche menepuk dahinya pelan, maksudnya adalah berhubungan seperti dirinya dan kinn di ranjang, mengapa menjadi mencuri uang, tapi adiknya itu  benar karena mencuri juga adalah hal yang aneh

"Bukan" Ucap Porsche sedikit tinggi

Che menatap Porsche polos
"Lalu"

"Em, emm ituuu emm"

"Em itu apa" Rengek che manja

"Berciumandibibir"

Perkataan Porsche yang tidak ada spasi nya membuat che mengerjapkan matanya cepat, che masih mendengar kata berciuman, sedangkan selanjutnya  dia tidak paham apa itu

"Berciuman dengan paman tay" Ujar che tersenyum senang karena Porsche akhirnya mengangguk dan menyetujui ucapan nya

"Emm new berkata jika seorang kekasih harus selalu mencium tepat di bibir karena itu adalah keharusan untuk pasangan"

"Jadi, apakah kau dan tuan kim pernah berciuman"

Porsche menyengir kecil, semoga saja bibir adiknya masih lah suci, belum tersentuh oleh bibir tuan kim

"Sudah"

Adiknya menjawab dengan ceria seolah dirinya akan ikut senang, padahal dalam lubuk hatinya Porsche menyayangkan adiknya yang sudah berciuman, tapi tak apa, adiknya juga terlihat sangat mencintai tuan kim

"Jangan terlalu sering hem"

"Tapi paman vegas juga sering berciuman dengan phi pete, tetapi ciuman kami berbeda phi, phi kim lebih sering hanya menempelkan bibirnya saja, sedangkan paman vegas memakannya"

Mungkin mempunyai seorang adik dengan tingkat polos seperti che cukup di syukuri oleh Porsche, dia menjadi tau akan semua yang terjadi karena adiknya tidak akan menutupi hal apapun darinya ataupun merahasiakan