30

5.1K 393 11
                                    

Seorang pria tampan memarkirkan mobilnya di sebuah showroom, pria itu keluar untuk membukakan pintu untuk wanita paling spesial di hidupnya..

"Sudah sampai "senyuman mengembang ketika wanita itu keluar dari mobil

"Bim.. Harusnya kamu tidak perlu seperti ini loh.."

"Kenapa sih zee? Kamu malu? Udahlah gak apa-apa toh kamu calon istri aku"pria bernama bimantara itu sedikit menggoda wanita yang ternyata adalah azizi

"Istri.. Istri mulu.. Restu daddy aja belum bisa kamu dapatkan, udah mengklaim aku calon istri"azizi berjalan masuk kedalam showroom

Bukan aku tidak berusaha mendapatkan restu daddy kamu tapi dendam masa lalu antara papa juga daddy kamu yang mempersulit semuanya - Bimantara

Bukan aku tidak berusaha mendapatkan restu daddy kamu tapi dendam masa lalu antara papa juga daddy kamu yang mempersulit semuanya - Bimantara

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Di hari spesial ini abimanyu mengajak sang istri untuk mencari hadiah terbaik untuk putrinya. Abimanyu berencana membelikan mobil keluaran terbaru untuk azizi..

Banyak sekali pilihan yang menjadi kandidat mobil baru untuk zee , abimanyu juga mencoba tempat duduk, setirnya..

Abimanyu mau jika hadiahnya akan sangat berguna untuk azizi dan sangat nyaman ketika dipakai "sayang menurut kamu yang cocok buat azizi itu yang ini atau yang putih tadi? "

Shani melihat kearah mobil pilihan abimanyu juga"putih Bagus kayanya lebih cocok untuk azizi.. "

Abimanyu yang berada dalam mobil tiba-tiba matanya terbuka lebar ketika melihat azizi dengan anak musuhnya "zee! "

Abimanyu langsung keluar "saya pilih yang putih! "Ucap abimanyu pada manager showroom

"Baik pak.. "

Abimanyu berjalan kearah azizi sedangkan shani melihat dari posisinya "zee dengan seorang pria? "

"AZIZI! "

Azizi terkejut melihat abimanyu "daddy! "

"Hallo om.. Apa kabar? "Bimantara ingin bersalaman namun tangan bimantara ditepisnya

"Kamu masih berani mendekati anak saya rupanya!" Abimanyu melayangkan tonjokan diperut bimantara

"Agrhhh! " bimantara langsung  terduduk menahan sakit

"Bim! Daddy apa-apaan sih! "Azizi ingin menolong bimantara tapi tangan azizi ditarik oleh abimanyu

"Saya sudah peringatkan kamu, jauhi anak saya jika kamu masih mau hidup tenang! "Ancam abimanyu

"Daddy ini! "

"DIAM! KITA PULANG! Shani kita pulang sekarang"dengan emosi azizi ditarik oleh abimanyu

"Zee! Agrhhh"bimantara merasakan sakit di perutnya

Azizi terus ditarik paksa oleh abimanyu, semua mata menyaksikan langsung adegan itu.. Shani hanya menghela nafasnya karna sikap abimanyu tidak pernah berubah sama sekali..

Shani mendekati bimantara (Bima) "tolong maafkan daddynya zee! "

Bima atau bimantara melihat shani "tante! "Walaupun perutnya masih sakit, Bima masih dengan sopan mencium tangan shani

"Kamu anak yang baik dan saya percaya kamu tidak mungkin mempermainkan azizi.. Nanti biar saya saja yang bicara pada daddynya semoga dia mengerti"

"Terimakasih tante.. Saya janji tante saya tidak akan pernah menyati azizi karna saya tulus mencintainya" tegas bima

Shani menepuk pundak bima "yaa.. Klau begitu saya permisi! "

"Iya tante, hati-hati " Shani pun pergi menyusul abimanyu juga azizi..

Sampai dirumah azizi dimarahi habis-habisan oleh abimanyu, awalnya shani diam karna dia ingin tau sampai mana abimanyu bisa memarahi putrinya sendiri

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sampai dirumah azizi dimarahi habis-habisan oleh abimanyu, awalnya shani diam karna dia ingin tau sampai mana abimanyu bisa memarahi putrinya sendiri..

"DADDY SUDAH PERNAH BILANG BERKALI-KALI PADA KAMU ZEE! JIKA DIA ITU ANAK DARI SEORANG PRIA YANG LICIK.. PAPA NYA ITU ADALAH PRIA BAJI****"

"Tapi Bima tidak seperti itu daddy" azizi membantah tuduhan abimanyu

"Buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya.. Sekarang dia bisa mengatakan Cinta tulus tapi nanti kamu bisa ditinggalkan ketika tujuannya telah tercapai"mata abimanyu berkaca-kaca suaranya bergetar

"Itu masa lalu daddy! Hiks tolong jangan terbelenggu dengan masa lalu hiks.. Om purna telah minta maaf tapi kenapa daddy tidak bisa hiks hiks" azizi menangis

"Karna dia tidak pernah merasakan sakitnya kehilangan! "

Shani mendekati suami juga anaknya "mas.. Sudah jangan memperpanjang masalah.. Takdir seseorang tidak selamanya sama"

"Kamu tidak tau apa pun shani! JADI DIAMLAH! "shani tersentak dengan suara abimanyu yang meninggi

"Apa yang tidak aku ketahui? Di sini aku hanya melihat dihati kamu penuh dendam dan amarah! Sampai kapan kamu seperti ini mas! "Shani kini berani melawan abimanyu

"Tolong jangan ikut campur dan jangan pernah membelanya" abimanyu berusaha menahan emosi agar tidak meledak-ledak emosinya

Shani melirik azizi "kenapa? Ohhh.. Apa karna aku bukan ibu kandung azizi hingga aku tidak di izinkan membelanya? Begitu mas! "

"Shani! Tolonglah aku tidak mau bertengkar dengan kamu"

"Walaupun aku ibu sambungnya aku pun berhak memberikan jalan kebahagian untuk anakku"shani berbicara dengan abimanyu tapi matanya pada azizi

"LIHAT ZEE GARA-GARA KAMU, DADDY JUGA MAMI KAMU BERNATEM.. INI YANG KAMU MAU! "

Shani berbalik dan menghadap abimanyu "apa aku salah dengar? Kamu itu seorang ayah bukan sih! Hati kamu dimana abimanyu! "

Abimanyu yang emosi memukul lemari kaca di sampingnya hingga pecah..

Prannnnnkkkkkk..

Suara itu membuat para pelayan yang sempat melihat perdebatan itu masuk kedalam ruangan mereka masing-masing..

"Udah mi hiks hiks udah.. Hiks" azizi menangis memegangi tangan shani

"Pecahin saja semuanya, lukai tanganmu itu sampai emosi kamu mereda mas.. "

"Agrhhh.. "Abimanyu meninggalkan rumah begitu saja

Azizi menangis melihat orang tuanya kembali bertengkar. Shani melirik azizi dan memeluknya erat "sudah sayang! Sudahhhh.. "

Bersambung

True Mother's LoveWhere stories live. Discover now