43 ◕ Secret pt B (🇲🇨 Vers)

Mulai dari awal
                                    


"Siapa yang datang?"

"Tukang antar barang"

Joohyuk menarik Chanyeol dengan cara memeluknya terlebih dulu. Chanyeol yang merasa seperti diseret hampir saja jatuh.

Joohyuk mendudukkan Chanyeol diatas meja pantry. Chanyeol menatap iriis mata Joohyuk. Ada sesuatu disana.

"Hyuk"

"Hm?"

"Siapa yang datang?"

Joohyuk diam. Tidak menjawab. Dan itu membuat Chanyeol menghela nafas panjang. Namun ia memilih untuk mendiamkan sikap Joohyuk yang seperti itu.

"Sampai kapan kau akan diam?"

Chanyeol menatap pria itu tengah menatapnya. Ia berdiri tepat dibelakang Joohyuk.

Kepalanya menunduk. Benar. Itu mungkin hanya suara di kepalanya yang kemudian dikuatkan dengan ilusi wajah pria itu yang bahkan tak dapat sedikitpun diingatnya.

Ia menatap lantai. Joohyuk mengusap kanan kiri wajah Chanyeol. "Babe?"

"Why are you lying?"

"I'm not"

Chanyeol mendorong Joohyuk dan berjalan menuju layar intercom. Joohyuk mengikutinya. Ia meraih tangan kanan Chanyeol namun tangan kirinya lebih dulu menekan rekaman pada kamera yang berada di dekat pintu masuk.

"Noona"

"Babe-

Chanyeol menghempas tangan Joohyuk. "Bukankah ini berarti kau bohong?"

"Aku tidak bermaksud-

"Sudah berapa kali kakakku datang untuk menemuiku?"

"Babe-

Chanyeol menutup telinganya dengan kedua tangannya. "Kau jahat" ucapnya lalu berjalan cepat meniti anak tangga.

"Chanyeol-ah, kau tidak mengerti. Dia ingin memisahkan kita-

"Kenapa?!"

"N-ne?"

"Kenapa kau berpikir dia ingin memisahkan kita?!"

"Mungkin mereka tidak menyukaiku-

"Omong kosong! Jika mereka tidak menyukaimu, mereka tidak akan membiarkan kita menikah!!"

Joohyuk menangkap pergelangan tangan Chanyeol dan menggenggamnya erat. Chanyeol menatap Joohyuk dengan mata berairnya.

"Sudah berapa kali kau berbohong?"

"Kakakmu baru datang sekali-

Chanyeol menggeleng dan menarik lepas tangannya. Namun Joohyuk buru-buru mengambil kembali pergelangan tangan itu dan menggenggamnya.

"Maafkan aku?"

"Aku ingin kerumah Umma"

"Chan-

"Now."

"Fine, fine"

Chanyeol menggigit bibirnya. Sedangkan Joohyuk mendorong Chanyeol perlahan dengan memegang kanan kiri lengannya menuju kamar dan membantu Chanyeol mengganti pakaiannya.
















Di mobil, baik Chanyeol maupun Joohyuk tidak bicara. Hingga suasana rasanya begitu mencekam dan mencekik Joohyuk.

"Hei, Maafkan aku?"

Chanyeol menatap mata Joohyuk lalu memalingkan wajahnya. Tidak peduli jika saat ini tangan kanannya tengah digenggam oleh Joohyuk.

"Tidak akan ku ulangi lagi"

Krisyeol; The Immutable TruthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang