THE STORY ✔

THE STORY:2

"Aish jinja!! Lisa kau bertanggung jawab, atas rusaknya suasana hatiku hari ini.." Cecar rosé entah pada siapa, dia terus berdecak kesal sekarang.

"Apa? Tidak perlu bicara lagi, kau akan terus menyakitiku jika kembali berkata.."

"Geundae, apa kata kataku tadi menyakitinya? Aku tidak bermaksud untuk itu.." Tiba tiba rasa menyesal menghampiri dirinya mengingat ucapannya pada adiknya tadi.

"Chaeyoung-ah, kenapa kau selalu mengatakan hal hal yang membuatmu menyesalinya..."gadis blonde itu menghela nafasnya kasar.

" Kenapa kau langsung pergi begitu saja tadi?"suara itu berasal dari pintu ruang kerjanya, dan muncul lah sosok gadis berpipi mandu itu.

"Unnie, kenapa kau kesini?"

"Wae? Apa tidak boleh?" Ucap jennie kemudian berjalan menghampiri adiknya itu.

"Kau sudah salah paham chaeng-ah, apa kau tau lisa melanjutkan ucapannya saat kau pergi.."

Flashback on

"Aku ingin berhenti menjadi dokter,tadinya aku berfikir ingin mengatakan itu pada kalian.. Geundae, aku berpikir aku akan merusak impianku dan juga impian jisoonie jika aku melakukannya, jadi hari ini..."

"Aku akan kembali bekerja di rumah sakit.."

"Tolong sampaikan juga ini pada chaeyoung unnie, dia memliki kebiasaan memotong pembicaraan orang.."

"Itu tidak baik untuknya.."

"Lisa-ya, kenapa tidak kau saja yang mengatakan itu pada rosè! Dia pasti akan mengerti kali ini.."

"Jika aku yang mengatakannya, aku akan menyakiti hatinya.."

Flashback off

"Aku tau, kau sangat menyayanginya rosé-ya! Tapi kau harus belajar untuk mendengarkan semua kata katanya sebelum kau memotong ucapannya."

"Sekarang.. Kita adalah kakaknya, sebelumnya kita memang kakaknya.."

"Tapi kita tidak pernah melakukan itu dengan baik, karena kita lebih sering cemburu padanya! Karena jisoonie lebih dekat dengannya.."

"Jadi, ayo jadi kakak yang baik untuknya..."

Rosé diam terpaku tanpa bisa mengatakan apapun, dia semakin merasa bersalah sekarang!

Lisa benar, dia memang memiliki kebiasaan memotong ucapan orang saat sedang berbicara.

~~~~~

"Selamat datang kembali, dokter kim.."

"Namaku Lisa lee, sekarang!"

"Geundae wae? Apa ibumu akan menikah lagi?"

"Yah! Jangan bicara omong kosong! Turuti saja aku, aku akan mengubah namaku mulai sekarang..."

"Nde!"

"Ah ya, dokter jeon.. Apa kau sudah sarapan?"tanya lisa pada dokter yang merupakan temannya saat berada di SMA dulu.

" Belum, aku baru mau melakukan itu tadi! Tapi tiba tiba ada pasien yang mengalami kejang kejang hebat tadi.."

"Kalau begitu pergilah untuk sarapan, kau harus mengisi perutmu! Biar aku yang menangani pasien hari ini.."