⚠️🚫WARNING 21+🚫⚠️
Bagaimana jadinya jika rencana yang selama ini sudah di buat dengan sangat matang hancur begitu saja saat benih cinta mendekat kepadanya.
Dia adalah Abigail,
Laki-laki misterius dengan ambisi memenggal kepala pelaku yang telah m...
Shireen terkejut ketika melihat tangan Abigail yang berlumur darah. Namun Abigail tidak membiarkannya untuk menanyakan sesuatu padanya.
"Jangan bertanya apapun, ikuti saja aku"//ujar Abigail
Shireen bertanya- tanya dalam hatinya,
(Tuan ingin membawaku kemana?? Dia tidak berniat untuk melukaiku kan?? Apa yang sudah ia lakukan, Sampai terluka seperti itu?? Ada apa dengannya?? Mengapa ia tidak memperbolehkan aku untuk menanyakan apapun padanya?)
Abigail membawa Shireen kesuatu tempat yang tidak di ketahui oleh shireen,
Selama di perjalanan untuk beberapa saat Abigail melirik ke arah Shireen, Raut wajah yang di keluarkan Shireen tampak jika ia merasa bingung dan takut.
(Aku tidak akan melukaimu)//ujar Abigail.
Selama di perjalanan shireen hanya menundukkan kepalanya dan tidak mengatakan apapun.
Saat sudah sampai ketempat yang di tuju, Shireen pun merasa bingung akan hal itu
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Saat Shireen menurunkan kakinya dari mobil dan melihat sekelilingnya ia tidak mengerti mengapa Abigail membawanya ketempat itu.
Lalu Abigail menarik tangannya dan mengajaknya untuk berbicara.
"Mengapa tuan membawaku.."//ujar Shireen
Abigail segera memotong pembicaraan Shireen
"Percayalah kepadaku shireen"//ujar Abigail
Melihat Abigail mengatakan hal itu, hatinya merasa tersentuh, Shireen mencoba untuk menarik nafasnya dan mencoba untuk menghembuskannya perlahan - lahan.
Shiren mencoba untuk menguatkan dirinya dan memulai pembicaraan dengan Abigail.
"A..... Pa......, Apa..... Apa maksud dari perkataan tuan"//ujar Shireen
"Sudah banyak yang saya alami untuk sampai ke titik ini Shireen, apakah kamu bersungguh-sungguh ingin mengakhiri pernikahan ini?"//tanya Abigail
"Cukup tuan, Tuan tidak perlu memaksakan diri lagi"//ujar Shireen
"Saya tidak memaksakan diri, saya tulus mencintaimu Shireen, saya rela menganut agama sepert....."//ujar Abigail
Mendengar hal itu Shireen terkejut dan bertanya pada abigail.
"Apa maksud tuan?? Mengikuti agama yang ku anut?? Apakah.... Tuan meninggalkan agama yang agama tuan anut??"//tanya Shireen
