TAKDIR??? (Tamat)

4

"Tokk tokk tokk"

Yoonjin yang sedang bersiap untuk berangkat kerja kaget, siapa yang pagi-pagi bertamu. Dia membukakan Pintu, dan ternyata adalah Direktur utama kantornya.

"Selamat Pagi pak, kenapa pagi-pagi sudah kemari pak?"-Yoonjin-

"Anii, hanya mengantar ini, kata Ibu saya mengantar ini" kata Yoongi Sambil membawakan lauk pauk buatan ibunya

"Aduh pak kenapa anda dan ibu anda harus repot2. Saya jadi tidak enak Pak"-Yoonjin-

"Gwencanayooo, Ayo bareng saya sekalian berangkatnya"-Yoongi-

"Aaaniii, terimakasih banyak pak, tapi saya belum berdandan silahkan tinggal saja pak, dandan saya lama pak"-Yoonjin-

"Gwencana saya akan menunggunya"-Yoongi-

"Taaatapi pak"-Yoonjin-

"Ayo buruan" Yoonjin lalu berdandan dengan cepat agar direkturnya tidak menunggu lama

"Pak Yoongi saya suda siap, apa kita tidak sarapan dulu? mari saya siapkan"-Yoonjin-

"Bolehkah?"-Yoongi-

"Mari" Yoonjin mengajak Yoongi masuk kedalam rumahnya.
(Anjayy lu tega ngelihat pak direktur cakep lu nunggu diluar. HHahaa)

Setelah mereka Sarapan merekapun berangkat menuju kantor.
Yoongi mendapat telfon dari ibunya.

"Apakah kau membarenginya"-Yoongi Eomma-

"Nee eomma, dia sudah disamping Yoongi"-Yoongi-

"Eomma tidak percaya"-Yoongi eomma-

"Yahhh, eomma. Yoonjin si eommaku ingin mendengar suaramu"-Yoongi-

"Neee?" tanya Yoonjin tercengang

"Iyaa iyaa eomma percaya anak eomma. HAti-hati"-Yoongi eomma-
Eomma Yoongipun meutup telfonnya.

"Maaf karena ibuku selalu seperti itu"-Yoongi-

"nee, Gwenchanayo pak.Saya diturunkan diperempatan saja pak"-Yoonjin-

"Kenapa tidak sampai kantor saja?"-Yoongi-

"anieyoo Gwencanayo"-Yoonjin-

Yoonjipun turun diperempatan dekat kantor mereka.

######

"Ya wae? kau belum cerita kenapa kemarin kenapa?"-Hana-

"Haiss, kau tahu kemarin waktu liburan aku menolong seorang ibu dan nenek ternyata ibu dan nenek itu ada ibu dan neneknya pak Direktur"-Yoongi-

"Heol Daebak, Pak Min Yoongi?"-Hana-

"Husssshh, jangan keras-keras"-Yoonjin-

"Lalu?"-Yoonjin-

"Lalu kemarin pulang kerja aku diajakin makan malam dirumahnya"-Yoonjin-

"Yahh, Park Yoonjin. Yah ottoke jika kamu dijodohkan dengan pak Direktur itu?"-Hana-

"Haiss anii, jangan berkhayal yang tidak-tidak"-Yoonjin-

"Apa tahu pak Taehyung tahu?"-Hana-

"Aniii, aku berkata kalau menggores mobilnya. DAn hanya kamu yang aku beritahu, jangan sampai kamu bilang siapa2"-Yoonjin-

"Neee uri Chinggu, aku lagi berkhayal kalau kamu jadi Nyonya Min"-Hana-

"Yahh Geumanhe"-Yoonjin-

"Yoonjin sii" Panggil Taehyung

"Iyaa pak" Yoonjinpun menuju ruangan Taehyung

"Bagaimana? apa dia minta ganti rugi?"Taehyung-

"Tidak pak beliau tidak meminta ganti rugi"-Yeoul-

"Syukurlah, kembalilah ketempat"-Taehyung-

"Nee hamsahamida"-Yoonjin-

######

Yoongi menemui CEO perusahaan Yoongi.

"Iya pak"-Yoongi-

"Eommamu bilang kau sudah mempunyai calon, Kau tidak mengenalkan kepadaku? dan dari mana asalnya? dari keluarga apa?"-CEO-

"Appa, aniii"-Yoongi-

"Besok malam appa ingin bertemu dengannya. Tidak ada tapi-tapian"-Yoongi appa-

Setelah menemui appa yang Juga CEO perusahaannya dia pun menelfon eommanya.

"Yaaa eomma, apa yang eomma katakan pada appa? kenapa eomma bilang seperti itu? Beliau jadi ingin bertemu dengan Yoonjin"-Yoongi-

"yaaa wae? eomma suka, jadi dia harus jadi menantu eomma titik eomma tidak mau ada tapi-tapian"-Yoongi Eomma-

"Eomma bagaimana Yoongi harus ngomong ke Yoonjin?"-Yoongi-

"itu urusanmu Eomma nggak mau tahu"

TUuuuttuuuttuutt

"Eomma, haisss jinjjaaa"

####

Yoonjin menunggu Bus untuk pulang kerumahnya.

"Yoonjinsiii" panggil Yoongi dari dalam mobil.

"Anyeong Haseyo pak" sambil membungkukan badannya.

"Ayoo aku antar"-Yoongi-

"Anii terimakasih pak sebentar lagi bus saya akan datang"-Yoonjin-

"Kajja" Mau tak mau Yoonjin menuruti permintaan Yoongi.

"Yoonjinsii"-Yoongi-

"Neee?"-Yoonjin-

"Aaaaniiii"-Yoongi-

"Kenapa pak? ada yang ingin anda sampaikan?"-Yoonjin-

"Yoonjinsi, maaf kalau ini terlalu cepat atau apa. Mau kah menikah denganku?"-Yoongi-

"nnnnneeeeee?" Tanya Yoonjin tercengang.

"Aniii maksudnya berpura-pura menikah. Ibuku ingin kau menjadi menantunya, kau tahu sendiri aku tidak bisa menolak permintaannya. Jadi mohon bantulah aku. Kita bisa bercerai setelah satu atau setengah tahun. kumohon"-Yoongi-

"tttataaapi pak"-Yoonjin-

"Jebal" Kata Yoongi sambil memohon.

"Bolehkah saya berfikir?"-Yoonjin-

"nee, tapi aku mohon kau mengiyakan permintaanku"-Yoongi-