2. ARVEN

38 11 1
                                    

Hai guys....

Apa kabar?

Absen dulu yuk kalian asal mana?

Jangan lupa vote dan komen di setiap paragrfanya ya!! Timakaci luvv <33

HAPPY READING

_________________

"Assalamualaikum Bunda," Alana dan Ayyara menyalami tangan Inara.

"Waalaikumussalam, Eh, tumben banget ada Ayyara," ujar Inara--Bunda Alana.

"Hehe, iya Bun," jawab Ayyara.

Inara tersenyum. "Ganti baju dulu sana Lan, nanti turun ya makan, udah Bunda masakin." ujarnya.

"Iya Bun, yuk Ayy ke atas," Ayyara mengangguk.

Sesampainya di kamar, Alana menghempaskan tubuhnya di kasur sebentar. "Ganti baju dulu Lan," suruh Ayyara.

Alana menoleh ke arah Ayyara. "Sebentar doang Ayyara,"

"Iya deh terserah lo, gue pinjem baju nya ya Lan,"

"Iya sana." Lalu, Ayyara berjalan ke arah lemari Alana.

"Lan, gue pinjem sweater yang ini ya," Ayyara menunjukkan sweater milik Alana. "Iya pake aja." jawabnya.

"Oke."

Setalah Ayyara selesai berganti baju nya lalu giliran Alana yang berganti.

"Alanaaa, udah selesai ganti bajunya?" teriak Inara dari bawah.

"Udah Bun," jawab Alana seraya teriak.

"Sini turun, makan," suruh Inara.

"Iya Bun, ini mau turun." Kemudian Alana dan Ayyara turun ke lantai bawah.

Sesampainya di meja makan, Alana dan Ayyara segera memakan masakan Bunda.

Ayyara mengusap bekas makanan di bibirnya menggunakan tissue. "Bun, enak banget deh masakan Bunda,"

"Biasa aja Ayy," jawab Inara seraya tersenyum.

"Enggak Bunda, ini emang masakannya enak banget, Chef Juna malahan kalah Bun,"

Inara tertawa mendengar ucapan Ayyara. "Bisa aja kamu Nin, makasi ya,"

"Sama-sama Bun."

Ayyara memang sudah di anggap seperti bagian dari keluarganya Alana.

Suara deruman motor terdengar dari dalam, pasti itu Athaya. pikir Inara. Benar saja itu Athaya yang baru pulang dari sekolahnya.

"Lama amat Bang pulangnya?" tanya Inara ketika Athaya memasuki rumah.

Athaya menghampiri Inara lalu menyalami tangannya. "Tadi ada urusan sebentar Bun."

"Oh gitu Bang, yaudah sana ganti baju dulu terus makan." Athaya menganggukan kepalanya.

"Bun, tahu gak sih? Ada yang suka sama Bang Athaya loh ...," ujar Alana sembari melirik kearah Ayyara yang duduk di sebelahnya.

Inara mengerutkan keningnya. "Siapa? Emang ada ya yang suka sama Abang kamu Lan?"

"Ada tau bun,"

"Ya, siapa?"

Dagu Alana menujuk kearah Ayyara. "Tuh orangnya yang lagi duduk di samping Alana Bun,"

Ayyara melototkan matanya kearah Alana.

Inara terkejut bukan main. "Kamu Ayy? Yang suka sama Athaya?" tanya Inara memastikan.

ARVENحيث تعيش القصص. اكتشف الآن