...
DON'T LIKE DON'T READ!!
HAPPY READING!!!
¥°¥
...
...
Bangun kesiangan, hal yang biasa untuknya. Walau begitu ia paling gak suka dihukum. Dan motornya sunguh tak bisa diajak kompromi. Kalau saja ia gak ketinggalan bis, gak akan ia mau bawa si Jeno, motor rongsokan milik papa-nya ini selalu bawa nasib buruk.
"Ya ampun No Jeno!! Kok Lo pake mogok segala sih! Mau gue buang ya?! Ahass..!!" Irene sungguh prustasi, kenapa kesialan harus datang pagi-pagi begini.
Kalau bisa mengatur takdir, bukannya terlalu membosankan? Dunia berjalan seperti apa yang semua orang mau.
"Tin..tin.."
Siapa yang mengganggunya, berisik banget, gak tahu apa ia udah pegel dari tadi dorong si Jeno. Baru saja Irene akan marah
"Woi, naik Lo!"
Suara itu, Irene kenal. Siapa lagi kalau bukan tetangga somplak-nya?
"Buruan woi, udah telat nih!"
Mendengar itu, tak punya pilihan, Irene emang gak suka nebeng sama Suho, tapi ia lebih gak suka dihukum.
"Um, tapi, gimana sama Jeno?" Kalau papa-nya tahu si Jeno ditelantarin, bisa digebukin ia, secara sang papa lebih cinta sama motornya yang satu itu dari pada anak kandungnya sendiri.
Suho keluar dari mobilnya.
"Kita bawa aja ke bengkel"
...
...
Nasib, nasib, mau buru-buru, mau gimana juga, tetep aja telat. Jadi kena hukum kan.
Bel istirahat baru saja berbunyi, namun keduanya masih berdiri dilapangan, ditengah teriknya mentari. Beberapa siswa yang melihatnya pada bisik-bisik. Namun Suho udah gak peduli lagi akan hal itu, kepalanya sungguh terasa pusing.
"Pusing banget Rin" gumam Suho pelan
Irene menoleh sekilas
"Ya ampun, cemen banget sih Lo jadi cowok, gue aja masih oke" ledek Irene, ia memamerkan dirinya yang masih terlihat pit.
"Serius.." suara Suho semakin lemah, Irene jadi khawatir
"Hei, Lo baik-baik aja?" Irene menyenggol sedikit lengan cowok disampingnya itu. Tapi apa coba yang terjadi. Gadis itu hampir saja menjerit saat Suho malah tumbang.
"Yak, Kim Suho!"
...
...
".... PASTINYA GARA-GARA ANAK BANDEL LO, ANAK GUE JADI SAKIT BEGITU!" Yoona melampiaskan kekesalannya, biasa, sama tetangganya. Padahal ini udah hampir tengah malem.
"PUNYA ANAK LEMAH GAK PAKE NYALAHIN ANAK ORANG..."
"YAAKKK...! SEKALI LAGI LO NGATAIN ANAK GUE, GUE HANCURIN TUH RUMAH LO!"
"HAHAHAHA..... NGACA DONG NGACA, RUMAH LO YANG BOBROK BENTAR LAGI JUGA ANCUR!"
"LO SI BUTA IJO COSPLAY JADI MALAMPIR LO HAHAHAHA....!!"
Kasihan tuh gerbang pembatas, udah mau rubuh aja dari tadi di gebrakin mulu, apa salahnya coba?
Ditempat lain, dikamarnya Irene. Gadis itu mengenakan earphon dengan volum full, tapi masih kedengaran aja pertengkaran papa-nya. Irene gak habis pikir deh, kok bisa ya papa-nya benci banget sama mami-nya Suho, padahal yang ia tahu mereka pernah pacaran dulu.
YOU ARE READING
The Swapped #Suho
Fanfiction... Suho menyukai Irene, gadis teman sekolahnya yang juga tetangga dekatnya. gadis tomboi, ceroboh, pemberani, namun takut hantu. permusuhan yang terjalin antara mami-nya dan papa Irene yang membuatnya enggan untuk mengaku dan lebih memilih menjadi...
