CHAPTER 11

12 3 0
                                    

11. BERTENGKAR

“Victor dan wanita itu tinggal di Villa milik Cayena tanpa memberi tahunya?”

“benar tuan, tapi nona Cayena sudah mengusir mereka siang tadi”

Dane yang sedang berdiri di hadapan jendela di ruang kerja nya hanya diam.

“apa saya harus membantu tuan Victor dan istrinya?”

Dane menggeleng pelan, “biarkan anak itu mengurus masalahnya sendiri, untuk saat ini kau fokus saja untuk membantu Cayena untuk beradaptasi dengan perusahaan”

“baik tuan”

Dane menghela nafas kasar, dia tidak tau bahwa anak nya itu sangat tidak tahu malu hingga sanggup membawa Claudine untuk tinggal disana.

Sudah cukup, Dane tidak akan diam lagi dengan segala tingkah kelewatan putra nya. ia sudah tidak bisa lagi menanggung akibat yang akan ia terima lagi nantinya. Mendapat perlakuan dingin dari cucunya sudah sangat menyakiti hatinya.

Dan itu semua karna ketidak tegasan ia selama ini dalam mendidik Victor.

Tentu saja bukan hanya itu alasan nya.

Dane awalnya tidak mau memperdulikan Cayena, karna Dane tidak pernah setuju Victor menikah dengan wanita mafia itu. Victor tidak akan sanggup hidup dengan dunia Selene. Dan terbukti tak lama setelah mereka menikah Victor hampir kehilangan nyawanya karna adik Selene.

Tapi pada akhirnya Dane memutuskan untu mengurus Cayena karna tidak mau gadis kecil itu tumbuh besar di keluarga berdarah dingin itu. Dan pada akhirnya ia tak sanggup menatap wajah gadis itu karna wajahnya yang sangat mirip dengan ibunya.

Sekarang ia mendapatkan akibat dari segala perbuatan nya, kebencian cucunya. Dengan itu ia tak mau lagi menambah api kebencian Cayena terhadapnya, karna itu ia melindungi perusahaan dari Victor yang serakah. Sejak awal perusahaan itu memang sudah menjadi hak Cayena.

Biarkanlah ia menerima kebencian Cayena seperti sekarang. Itu lebih baik daripada gadis itu harus tau tentang keluarga ibunya, Dane tidak mau Cayena mengalami kesulitan dan bahaya disana.





****





“anak kamu itu benar benar kurang ajar! Gara gara dia kita harus tinggal di tempat kumuh seperti ini!” Claudine berteriak marah pada suaminya, mengabaikan fakta bahwa kedua anak anaknya dapat mendengar suara teriakan nya. ia sudah tidak bisa berpikir sehat lagi sejak Cayena menghina nya kemarin di hadapan para bawahan nya. ia diusir secara tidak hormat seperti pencuri.

Victor menggeram, ia semakin merasa pusing dengan teriakan Claudine. “itu semua salahmu, harusnya kau bisa mendapatkan hati Cayena! Kau seharusnya bisa menjadi ibu pengganti bagi dia!”

Claudine menatap nyalang kearah suaminya, “kau menyalahkan ku sekarang? Bukankah semua ini salah mu karna tidak bisa meluluhkan hati anak mu sendiri?. Kalau kau bisa mendapatkan hati nya kita tidak perlu kesusahan seperti ini!”

“ini semua salahmu karna telah muncul di kehidupan ku, kalau kau tidak muncul aku pasti tidak akan pernah mengalami kesulitan ini!”

“apa kau bilang?! Salahku?! Bukankah kau yang mengejar ngejar ku saat kita bertemu? Hingga kau sanggup meninggalkan Selene yang sedang mengandung?” sarkas Claudine

“aku tidak akan meninggalkannya jika karna bukan hasutan mu!”

“jadi semua ini salahku? Dan kau tidak bersalah sedikitpun begitu? Dasar laki laki tidak tau diri! Seharusnya kau sadar kalau selama ini kau mengurus Cayena dengan baik anak itu tidak akan menelantarkan kita seperti ini!”

THE TWO GREAT SEDUCER'STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang