CINTA TERLARANG

Ketika kami sedang asyik bergurau sambil memakan beberapa makanan di atas meja

Drettt drettt drettt

Hari menyadari bahwa Hp nya bergetar.
Terpampang di sana dengan nama "By"

Dan langsung memberikan isyarat pada kami dengan menempelkan jari telunjuknya pada bibirnya yang membuat seketika hening.

"Halo beb,aku ganggu gak?" (Suara lembut itu terdengar)

"Iya Halo,gak kok ini udah selesai"(jawabnya)

"Ouh,oiya udah makan? Jangan lupa jaga kesehatan"(tanya gadis di balik telepon itu)

"Ini aku juga lagi makan, kamu jangan lupa makan juga ya, jaga kesehatan mu" (balas Hari)

" Ya udah aku mau berangat les dulu ya, nanti aku telpon lagi, miss you" (ucap gadis itu lalu telpon pun terputus)

Tuttt

***

"By, aku harus pindah ke cirebon lagi" (kata Hari sembari memberikan minuman pada seorang gadis)

"Harus banget ya?" (Tanya gadis itu)

"Iya, kamu tau sendiri lah keluarga ku sekarang gimana, ayah sama mama kan udah pisah dan mereka memutuskan buat jual rumah yang di sini, makanya mama memutuskan buat balik ke cirebon lagi" (jelas Hari)

"Aku mah gak masalah, tapi emang gak apa apa kalau kita LDR.an?" (Tanya gadis itu)

"Harusnya aku yang tanya kaya gitu ke kamu, kamu gak apa apa kalau kita jauh jauhan?" (Tanya balik Hari)

"Atuh aku gak apa apa asalkan kita bisa saling percaya" ( ucap gadis itu yang membuat Hari sedikit ragu akan hubungannya)

"Justru itu by, kita jarang ketemu dan pastinya kita akan lebih sering berantem tau sendiri kan kalau orang LDR.an pasti ada aja yang jadi masalah" (jelas Hari lagi)

" Aku sayang sama kamu, aku juga percaya sama kamu " ( kata gadis itu)

"Aku juga sayang kamu by, makasih ya udah mau ngerti in keadaan keluarga ku" (ucap Hari sembari mencium kening kekasihnya itu)

" Emang kapan berangkatnya?" ( Tanya gadis itu )

" Mungkin lusa" ( jawab Hari)

"Kamu beneran gak apa apa?" ( Lanjut Hari memastikan)

"Iya gak apa apa" ( jawab gadis itu tersenyum)

"Aku janji,kalau liburan sekolah aku akan kesini nemuin kamu"(janji Hari)

"Janji?" ( Memastikan ucapan Hari)

"Janji" (sembari menautkan jari kelingking mereka)

"Kamu tungguin aku ya sampai aku pulang?" (Pinta Hari)

"Iya,aku akan nunggu kamu" (jawab gadis itu dengan yakin)

"Makasih ya sayang" (ucap Hari mencium kening gadis itu lagi)

Hanya di balas dengan senyuman yang membuat wajahnya terlihat manis.

"Jangan senyum." (Larang Hari)

"Lah kenapa emang?"( Tanya gadis itu heran dengan ucapan Hari)

" Kalau kamu senyum tuh manis, nanti para semut dateng kesini gimana?" ( Rayu Hari)

"Ih gak gitu juga kali by" (ucap gadis itu yang wajahnya sudah memerah)

****

Putri, nama gadis itu.
Gadis yang selama 1 tahun ini menemani Hari.

Gadis yang memiliki rambut panjang dan badan yang mungil, dia pun sederhana meski keluarganya termasuk dari kalangan menengah ke atas.

Cowok mana yang tidak tertarik padanya, senyumnya saja sudah mampu menghipnotis semua yang melihatnya.

Bersambung...

Selamat datang putri...