...
DON'T LIKE DON'T READ!!
HAPPY READING!!!
¥°¥
...
...
"Toloooong... Toloooong... !!!"
Suara perihatin itu menginterupsi langkah Irene, gang sempit didepan menjadi pusat perhatiannya saat ini. Ia yakin suara itu berasal dari sana.
"Toloooong.... !!!"
Kembali mengusik pendengaran tajamnya. Irene mengurungkan niatnya untuk pulang kerumah. Ia baru saja pulang sekolah, terlihat dari seragam SMA yang dikenakannya walau agak berantakan orang lain mungkin akan lebih percaya dirinya gadis preman tukang palak daripada anak sekolahan.
Gadis tomboi itu menyingsingkan lengan baju pendeknya melangkah mantap menuju gang sempit sepi mencurigakan didepan.
"Teriak aja sepuasnya, gak ada yang bakal denger. Lo tahu sendiri gak pernah ada orang yang lewat gang ini setelah gue nyuruh anak buah gue jadi hantu buat nakut-nakutin orang, hahaha....!!!"
"Hahaha....!!!"
Irene semakin jelas mendengar suara-suara itu. Dan kini ia melihat benar-benar jelas adegan didepannya.
Cowok berseragam SMA yang sama dengannya tengah dibuli. Badannya kelihatan udah babak belur.
"K... Kalau... Kalian mau uang, g.. gue kasih, berapapun banyaknya, gue ini orang kaya!" Dengan gemetar cowok malang itu masih sempat-sempatnya memamerkan diri.
Dan bukannya Irene membantu, gadis itu malah tertawa terbahak sampai memegangi perut.
"Hahahaha...!!!"
Kelima cowok disana termasuk si malang menoleh ke arahnya.
"Rin, Irene...! Tolongin gue woooii....!" Setengah berteriak dan nahan tangis si cowok malang yang ingin berlari menuju bala bantuan segera ditahan dua yang lain.
"Lah siapa Lo? Pacarnya si Suho cemen ini?!" Cowok berbadan tinggi yang kelihatannya bos diantara mereka itu menghampiri Irene.
"Sikat aja Yeol!"
"Lumayan cantik buat gue aja Yeol!"
"Tuh cewek mukanya kagak asing deh?"
Suara-suara dibelakang membuat Irene berhenti tertawa dan melempar tatapan tajam yang anehnya ketiga orang itu langsung mundur ketakutan. Si bos Yeol yang melihatnya memperhatikan Irene heran.
"Lo siapa sih sebenernya?" Tanya-nya
"Gue?" Irene nunjuk diri sendiri, lalu terkekeh "Malaikat maut kalian!" Tegasnya dengan smirk yang tampak jelas tercetak dibibirnya.
"Haha.." belum sempat bos Yeol melanjutkan tawanya, cowok itu sudah terpelanting akibat tendangan kuat yang Irene berikan sampai hidungnya mimisan. ketiga teman-nya cengo tak percaya.
"Banyak omong sih" Irene melakukan peregangan santai
"Horeee... Habisin aja Rin!" Suho berteriak kegirangan namun segera menciut setelah mendapat pelototan dari Irene.
"Hebat" bos Yeol bergumam pelan dalam bengongnya, entah merasa takut atau terpana.
Irene berbalik menghampiri tiga teman bos Yeol. Namun baru beberapa langkah Irene mendekati, mereka langsung mundur.
"Hehe, kita nyerah deh"
...
...
"Makasih, lo hebat tadi" Suho mengacungkan kedua jempol nya didepan Irene yang tak terlalu menggubrisnya.
YOU ARE READING
The Swapped #Suho
Fanfiction... Suho menyukai Irene, gadis teman sekolahnya yang juga tetangga dekatnya. gadis tomboi, ceroboh, pemberani, namun takut hantu. permusuhan yang terjalin antara mami-nya dan papa Irene yang membuatnya enggan untuk mengaku dan lebih memilih menjadi...
