Perkara nama

100K 3.6K 636
                                    

Jleb

"Ahhhhhh"

"Shhhhhh"

Sean memaju mundurkan pinggulnya menusuk Aletta lebih dalam.

"Mphhh" Aletta menutup mulutnya mencegah keluarnya suara - suara aneh dari mulutnya.

"Ahh jangan ditahan sayang"

Sean mengambil kedua tangan Aletta lalu menautkan jari mereka disamping kepala Aletta.

"Seannnnn" Aletta menggeleng - gelengkan kepalanya tak kuat menahan rasa geli dibawahnya.

Kedua bukit Aletta tak dibiarkan menganggur. Sean langsung menyedotnya dan memainkan lidahnya disana membuat Aletta menggelinjang.

"Ahhh seannnn"

Puas dengan dada Aletta ciuman Sean menuju leher Aletta. Menyesap kuat hingga meninggalkan bekas kemerahan. Kedua tangannya kembali meremas dada Aletta.

"Ahhhh Seannn cepet"

Sean mempercepat gerakannya ketika merasakan milik Aletta berkedut. Miliknya dijepit kuat oleh Aletta. Hingga hentakan keras Sean membuat Aletta mengeluarkan cairannya.

"Ahhhhh stopp nghhhh"

Sean memeluk erat Aletta. Menenggelamkan kepalanya dicerukan leher Aletta. Sedangkan Aletta mengatur nafasnya yang memburu.

"Mphhhh"

Sean kembali menggerakkan miliknya pelan. Sadar kalau Aletta merasa sedikit ngilu setelah pelepasan.

"Ahhhhh sayang" bisik Sean membuat Aletta meremang.

Sean menghentak - hentakkan miliknya. Aletta merasakan milik Sean semakin membesar di dalamnya. Aletta semakin melebarkan pahanya dan melilit pinggang Sean dengan kakinya. Kedua tangannya menekan pinggul Sean agar Sean menghujamnya lebih dalam.

"Mphhhhh seannnnn"

"Ahhhhh sayanggg"

"Sayang ahhhh ouhhh shhhh"

Sean semakin mempercepat gerakannya saat merasakan ia akan keluar sebentar lagi.

"Sayang aku mau keluar-"

"AHH-"

"SEANN BANGUN UDAH PAGI"

Teriakan Aletta membuat Sean yang hampir saja pelepasan di alam mimpi tidak jadi. Padahal lagi enak - enaknya.

"Sayang padahal aku mau keluar" ucapnya.

"Apanya yang keluar? Heh cepet kerja"

Aletta menyingkap selimut Sean lalu menarik tangan Sean agar bangun. Bukannya bangun, Sean malah kembali memejamkan matanya membuat Aletta geram.

"Bangun ga"

"Seannnnn"

"Ck oke oke mana Alex"

Aletta membalikkan tubuh Sean yang semula tengkurap menjadi terlentang. Seperti biasa pagi - pagi begini Alex pasti ikutan bangun.

"Rasain nih" ucap Aletta dengan senyum smirknya.

"ARGHHHHHHHHHHH"

"Sayang" Sean mengelus miliknya yang diremas kuat oleh Aletta.

"Rasain makanya bangun liat udah jam berapa"

"Shhh sakit tau ga, tanggungjawab"

"Ga wlee siapa suruh ga bangun"

"Oke aku ga mau kerja kalo kamu ga mau tanggungjawab"

Aletta memandang Sean sinis "Dih apaan sih"

Nikah MudaWhere stories live. Discover now