Nikah Muda

Bakso hitam

Sean membuka setelan kemejanya lalu menaruhnya di keranjang cucian. Sean baru saja pulang setelah lembur sampai pukul 11 malam.

Gemericik air membuat Aletta yang semula tertidur nyenyak jadi terusik. Aletta yang menyadari Sean pulang langsung bangun dan bersandar di kepala ranjang.

Tak lama Sean keluar lengkap dengan piyama. Sean langsung duduk disamping Aletta.

"Kok bangun" ucap Sean setelah mengecup pipi Aletta.

"Baru pulang?" tanya Aletta sambil melirik jam dinding.

"Iya maaf ya aku lembur lagi"

Aletta menghela nafasnya "Udah semingguan ini kamu lembur terus"

"Kamu jarang ada waktu buat aku"

"Berangkat jam delapan pulangnya jam sebelas pas aku udah tidur gitu terus, aku berasa hidup sendiri"

Sean langsung membawa Aletta ke pelukannya lalu menghujami pucuk kepala Aletta dengan ciumannya.

"Maaf, besok aku ambil libur kita jalan ya"

Aletta menggeleng "Temenin aku dirumah itu udah cukup"

"Iya sayang"

Ting.

Sean langsung membalikkan ponselnya yang berada diatas nakas begitu ada pesan masuk tak ingin Aletta membacanya.

Dentingan terus berbunyi hingga Aletta bersuara.
"Siapa sih kok malem malem ngirim pesan" ucap Aletta.

"Paling email dari karyawan"

"Masa malem malem gini"

"Kan tadi mereka lembur, aku langsung suruh kirim filenya"

Aletta manggut - manggut dan mulai menguap lebar. Sean langsung menutup mulut Aletta membuat istri cantiknya menyengir.

"Kebiasaan ga ditutup"

"Kebablasan" cengir Aletta.

"Kamu udah makan malem?" tanya Aletta.

"Udah beli nasgor depan kantor"

"Kamu udah?" Sean balik bertanya.

"Udah makan nasgor juga soalnya udah lama ga makan itu"

Sean mengangguk "Tidur yuk"

Aletta merebahkan tubuhnya disusul Sean. Seperti biasa Aletta memunggungi Sean dan Sean memeluknya dari belakang sambil mengusap perut Aletta.

"Good night sayang" bisik Sean.

"Night too"

Tak lama Aletta terlelap. Sean menyadari itu terdengar dari dengkuran halus Aletta. Sean menoleh lalu mengambil ponselnya. Mengecek pesan yang tadi ia abaikan.

Kamu serius ini terus berlanjut?

Aku takut istri kamu marah.

Ya
Biar jadi urusan saya
Tenang aja

Setelah membalasnya Sean langsung mematikan ponselnya dan menyusul Aletta ke alam mimpi.

☜☆☞

"Dia sering respon aku tau kalo aku ajak ngomong" ucap Aletta.

"Serius?"

"Coba deh tapi sambil elus elus"

Sean langsung mensejajarkan tubuhnya pada perut Aletta.