It's You (너라서)

XXXV

Hai ada yang nungguin? 😁

Vommentsnya jangan lupa ya😁

Selamat membaca~~

~~~~

Sebuah gedung besar di Seoul terlihat ramai, para tamu undangan terlihat rapi dengan balutan gaun dan tuxedo yang lengkap.

Sebuah mobil terparkir di depan gedung dan keluarlah pria ber tuxedo menggandeng seorang gadis yang sudah cantik dengan balutan gaun hitam.

Laki laki itu berjalan kearah kamar menggandeng pasangannya yang ia nikahi sebulan itu. Sekarang mereka berdua berjalan menuju sebuah kamar.

Tok tok!

"Sapa? Masuk!"

Cklek!

"Hey, Yooji? belum siap?" tanya laki laki itu masuk dengan senyuman.

"Dia gemeteran dari tadi, padahal ini bukan pertama kalinya kan" jawab sipit yang menemani dikamar bersama sang ayah.

"Om Seul, selamat!" kata Jijel berjalan mendekat begitu juga dengan Ningning ikut memberi selamat pada Seulgi dan Yeji.

"Ya ya kalian juga, semoga cepat di beri anak ya" kata Seulgi tersenyum beruang pada Giselle dan Ningning.

"Amin"

"Minjeong dimana om?" tanya Ningning.

"Itu di lantai dua, sama Jisu sama orang tuanya. Ada tante juga disana" jawab Seulgi masih dengan senyum beruangnya.

"Sayang, aku ke Minjeong ya, kamu disini dulu sama Yooji" kata Ningning mengusap bahu Giselle dan memberikan kecupan singkat di bibir Giselle.

Giselle mengangguk lalu kecup pipi Ningning dengan senyuman.

"Ji, gue ke Minjeong dulu ya!" pamit Ningning lalu berjalan keluar.

Giselle lalu berjalan kearah Karina yang sudah rapi dengan tuxedo putihnya sambil menatap keluar jendela dimana arah gereja berada.

Kini di ruangan hanya tersisa kameramen yang mengabadikan dokumenter, Karina, Seulgi, Yeji dan Giselle.

"Apa ini? nervous? bukan pertama kalinya loh, sama orang yang sama juga loh haha" tanya Giselle menepuk pundak Karina.

"Kali ini beda, entah gue.. I'm shaking" jawab Karina.

"Jel! Lo tau dia lamarannya gimana?" tanya Yeji pada Giselle.

"Gimana gimana?"

"Di kasur, I can't see my self with anyone else.. Nikah sama aku yuk? hidup sama aku yuk? mati sama aku yuk? hahahaha" kata Yeji meniru gaya bicara Karina saat menceritakan cara lamarannya.

"Hahaha Yoo Jimin? for real? I can't believe you just being like that" kata Giselle menatap Karina yang tersenyum namun masih nervous.

"Dia disana tiduran di sebelah gue, lu gatau gimana cantiknya dia malam itu. No make up, pipi chubby, baby bumps, ya kata kata itu keluar spontan. Isi hati gue, 'I wanna spent the rest of my life with you, will you marry me?' dia cuma ngangguk dan biarin gue pakein lagi cincin kita dulu di jarinya" jawab Karina.

°°°

Winter tatap pantulan wajahnya di cermin, semuanya terlihat perfect kecuali tubuhnya yang membengkak dan pipi chubby.