16 ◕ Cold (🇮🇩 vers)

Start from the beginning
                                    

Joohyuk berlari mengejar Chanyeol yang berjalan di atas trotoar. Matanya tidak mengeluarkan air mata, ia menekan semuanya dalam hatinya. Tekadnya bulat ia akan tetap berada disisi Chanyeol hingga ia mendapatkan kesempatan untuk memiliki Chanyeol seutuhnya.

Ia menarik lengan Chanyeol hingga tubuh Chanyeol tersentak dan berputar kearahnya, menghadapnya.

Mata Chanyeol menatap Joohyuk terkejut. Tangannya yang tidak digenggam oleh Joohyuk otomatis memegang pundak Joohyuk mengingat ia ditarik dengan begitu kuat oleh Joohyuk barusan.

“Kau mengejutkanku!! Kau bisa memanggilku—

“Dengar Park Chanyeol”

Chanyeol menatap Joohyuk dengan dalam. Saat itu Joohyuk tersenyum namun sorot matanya tajam menusuk lubuk hati Chanyeol yang terdalam hingga membuatnya sesak.

“I love you”

Joohyuk bergetar pelan. Seolah seluruh kelemahannya terucap dan terutarakan dengan jelas di hadapan Chanyeol, cinta dalam hidupnya.

Joohyuk mengulaskan senyuman tulus, senyuman manis yang membuat Chanyeol kembali lupa cara bernafas dengan benar. Ia membuang wajahnya namun Joohyuk meraih dagunya dan membawa Chanyeol menghadap padanya, mempertemukan mata mereka kembali.

“Sejak aku bertemu denganmu, hanya kau.. Hanya kau yang berada dalam hatiku

Joohyuk menangkup wajah Chanyeol dan mengikis jarak mereka. Chanyeol panik. Setelah jarak mereka hanya tinggal beberapa inchi, Chanyeol menolehkan wajahnya.

Namun hal itu rupanya salah, karna Joohyuk tetap mengecup pipinya bahkan mengecup daun telinganya. Dan membisikkan kata yang membuat Chanyeol tidak dapat tidur dengan nyenyak setelahnya.

“Berapa kalipun kau menolakku seperti ini, kau harus tahu.. Pada akhirnya kau akan menjadi milikku.

Chanyeol menoleh kaget dengan ultimatum itu. Ia menatap Joohyuk dengan mata bulatnya. Joohyuk tersenyum tipis.
 
 
“!!!”

Chanyeol menoleh kaget saat tubuhnya ditarik kebelakang. Ia menatap Kris, kekasihnya kini berada disisinya dan menatap Joohyuk dengan tajam.

Joohyuk tersenyum tipis, “Hai Kris” ucapnya dengan senyuman yang tampak meremehkan Kris. Kris menghela nafasnya.

“Jangan lewati batas”

Joohyuk tertawa. Ia mendekati Chanyeol yang menatapnya dengan lekat, ia tersenyum tipis. “Untukmu, aku akan menemukanmu dimanapun kau berada. Jadi lari ataupun menghilang tidak ada gunanya, Hyung”

Seusai mengatakan itu, Joohyuk berlalu dengan memutar arah langkah kakinya kebelakang. Rasa sakitnya terasa begitu menusuk dan membuatnya sesak. Ia menahan nafasnya dan memejamkan matanya selama lima detik.

Sebelum ia kembali membuka kelopak matanya dan tersenyum tipis. ‘In the end I’ll always by your side and stay with you, Chanyeol Hyung’































◉❥

 





 
  









“Selamat, Kau positif hamil!”

Chanyeol membulatkan matanya tak percaya. Ia hanya iseng memeriksakan dirinya ke dokter karna akhir-akhir ini tubuhnya terasa begitu lemas.

“N-ne?”

“Usia janin anda sepuluh hari, mohon untuk menjaga kesehatan anda dengan baik”

Chanyeol mengerjap, namun tetap memaksakan senyuman. Ia mengambil surat yang diulurkan oleh sang dokter. Lalu berjalan pergi meninggalkan ruangan berbau obat itu dalam diam.

Krisyeol; The Immutable TruthWhere stories live. Discover now