Kosan KOLO// [ I ]

🏘13

Happy Reading
..
.

🏢________________________________🐒

Yuju sekarang lagi duduk manis di teras. Lagi nunggu paketan soalnya. Kalo ditinggal, pasti udah gak kebentuk paketnya. 

"Loh Ju, ngapain duduk diteras sendirian?" Saka dateng sambil bawa cemilan kripik pedas. Emang si Babeh suka bawa chiki kemana-mana.

"Lagi nunggu paketan," jawab Yuju yg lagi metik daun tanaman yg ada didepan teras. Dia duduk dibawah.

Saka duduk di kursi, dan lanjut nyemil. Gak nawarin ke Yuju, karena dia tau Yuju gak bisa makan pedes.

"Beh," panggil Yuju yg sekarang duduknya menghadap ke Saka.

Saka mengangkat satu alisnya dengan tangan kirinya yg masih  memeluk wadah berisi kripik itu.

"Cara tau cowo suka sama kita, gimana ya Beh?" Tanya nya.

"Kan Babeh cowo, pas--"

"Oiya jelas gue cowo Ju," sela Saka.

Yuju mendengus, "yaudah, pasti babeh tau kan?"

Saka berdeham, dia meletakkan cemilannya di meja dan mengangkat satu kakinya di atas lutut kaki satunya. 

"Menurut gue aja nih ya Ju." Yuju  hanya mengangguk.

Saka melanjutkan, "Lihat cara dia mandang Lo, bandingin sikap dia sama perempuan lain, dan ini cara yg paling ampuh Ju," Saka menjeda ucapannya, sengaja bikin Yuju penasaran. Buktinya cewe itu ydah duduk manis di sampingnya.

"Apaan Beh?"

"Coba Lo peluk dia, dan denger detak jantungnya." Saka kembali mengambil keripik nya.

"Yaa masa gua meluk dia sih Beh?! Malu lah anjrit," dengus Yuju. Dia mukul lengan Saka pelan.

"Kalo menurut pandangan, gua gak ngerti. Terus buat yang bedain sikap dia sama cewek lain, gua juga gak  ngerti. Bingung beh," jelasnya.

"Bingung kenapa, kan pasti ada perbedaan sikap dia ke elo dan dia ke cewek lain. Cowo itu bakal bersikap baik ke  cewe yg dia suka, kayak spesial gitu." Jelas Saka.

Yuju menggeleng, "gak semua cowo gitu," katanya. Saka hanya menghendikkan bahunya.

"Siapa tuh? Paketan lo kayak nya," kata Saka sambil nunjuk ke pagar.

Yuju langsung ngacir kesana, dan ternyata bener  paketannya udah nyampe. Setelah mengambil  paket, Yuju langsung masuk.

"DULUAN YA BEH!"

Saka hanya geleng kepala, pas mau ngambil keripiknya, ternyata habis. Gal kerasa keripik nya udah ludes sendiri. 

"Assalamualaikum,"  dari pagar, Saka ngeliat Mino sama Johan yg baru pulang.

"Waalaikumsalam," jawab Saka, gak ada niatan buat bantuin buka pagar. Dan berakhir Mino yg turun dari motornya.

Dia ngebuka pager dan Johan langsung nyelonong masuk aja. Padahal yg dateng duluan Mino.