01

15.1K 809 61
                                    

Mari kita bahas tentang keluarga Park yang terbilang nyaris sempurna, keluarga Park merupakan keluarga yang sangat berpengaruh di berbagai negara, keluarga yang terkenal dengan keharmonisan, keramahan, bahkan orang-orang tak berhenti memuji keluar...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mari kita bahas tentang keluarga Park yang terbilang nyaris sempurna, keluarga Park merupakan keluarga yang sangat berpengaruh di berbagai negara, keluarga yang terkenal dengan keharmonisan, keramahan, bahkan orang-orang tak berhenti memuji keluarga tersebut sebab kebaikan dari kepala keluarga itu, mari kita sebut saja park Chanyeol.

Di dalam keluarga itu terdiri dari sepasang suami istri tentunya, Park Chanyeol dan Park Wendy. Keduanya di karuniai dua putra yaitu Park Jeno dan Park Renjun.

Namun semua keharmonisan yang kita lihat sekarang hanyalah topeng semata. Perlu diketahui, Park Chanyeol sangat membenci orang penyakitan, kaluarga itu mulai memasang topeng sejak 5 tahun lalu, sebelum putra kedua mereka di nyatakan mengidap penyakit kanker otak, seluruh keluarga lantas membenci anak malang itu.

Park Renjun, dirinya di asingkan di keluarga itu saat dokter menyatakan penyakitnya. Ayahnya benar-benar marah padanya dan tak menganggapnya lagi. Namun lain jika di depan umum, Ayahnya akan bersikap lembut walaupun harus di bayar dengan luka di tubuhnya.

Ibunya juga bahkan membencinya, awalnya Renjun menjadi anak favoritnya Wendy, sebab anak itu pintar dan daya berpikir nya cepat dan sering mendapatkan peringkat satu di setiap olimpiade. Wendy bahkan mendekorasi ruangan hanya untuk menaruh banyaknya piala yang di dapatkan oleh Renjun, dan tentunya juga yang di dapatkan oleh Jeno.

Jeno sendiri dirinya sudah berkeluarga, namun dirinya masih tinggal di mansion milik Jaehyun, sebab mansion itu juga besar, Jeno awalnya sangat menyayangi Adik satu-satunya dengan alasan karena Renjun sangatlah manis, lucu juga cantik dan juga terlahir sebagai submisif.

Namun semuanya berubah, tak ada lagi keharmonisan yang di banggakan dari keluarga itu.


Tungkainya melangkah untuk memasuki kelas, pemuda itu datang pagi-pagi sebap menghindari suatu hal

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tungkainya melangkah untuk memasuki kelas, pemuda itu datang pagi-pagi sebap menghindari suatu hal. Dirinya tak mau menjadi bahan omongan para mahasiswa, beruntung Renjun sering mendapatkan jadwal pagi.

[✓] Undesirable | JaerenWhere stories live. Discover now