14. One day with you

233 13 3
                                    

Hari ini mereka bersenang senang sebelum akhirnya berpisah untuk waktu yang tidak ditentukan, bisa satu tahun atau dua tahun lagi.

Iya, karena jenna bisa dibilang sedang di asingkan oleh eun sang.

"kenapa kamu pindah kesini? bukan kah keluarga mu di korea?" tanya jaehyun, iya mereka sedang membicarakan seputar keluarga jenna.

Jenna menghembuskan nafas nya pelan sembari tersenyum tipis lalu menjawab nya, "Karena ayah ingin melindungi ku."

"dan untuk keluarga, aku hanya memiliki ayah sekarang. aku anak tunggal dan ibu ku sudah tiada" jenna tersenyum kepada jaehyun.

"Sorry for that, kalau kamu mau kita bisa ganti topik pembicaraan" jaehyun merasa bersalah karena menyinggung hal yang sensitif.

jenna tertawa sekilas, "i'm okay jae, how about your family?"

"aku anak tunggal juga seperti mu, dulu rasa nya sepi jika ibu dan ayah ku pergi bekerja. ibu ku seorang designer dan ayah ku seorang dokter spesialis" jawab nya.

"wow, ternyata rumor itu benar ya" - batin jenna

"karena kita sama sama anak tunggal mari kita berteman agar kita tidak kesepian, aku akan bersedia menjadi teman mu. bagaimana?" canda jenna.

"Dengan senang hati ku terima nona" dan mereka pun tertawa bersama.

dan pertemanan dua anak tunggal kesepian pun di mulai..

seiring dengan pembicaraan mereka yang panjang mereka menikmati kue yang di bawa jaehyun dengan nikmat.

Setelah puas untuk makan makan, jaehyun berniat mangajak jenna keliling kota new york

"Dion, aku dan Jaehyun berencana pergi mengelilingi new york." ucap jenna sembari keluar dari cafe tersebut.

"baik nona, akan saya antarkan" jawab nya dengan sedikit menunduk.

jaehyun dan jenna pun masuk ke dalam mobil dan mulai untuk mengelilingi kota.

"pemadangan kota lebih indah saat malam hari" ucap Jaehyun ketika melihat jenna senang sekali melihat lihat sekitar, seperti anak kucing yang penasaran.

"aku tahu itu, tapi aku jarang diperbolehkan keluar saat malam" jenna hanya terseyum tipis lalu melihat ke arah jaehyun.

"malang sekali nasib nya" batin jaehyun

"bersabar lah sebentar, semestas memiliki cara tersendiri untuk membuat kita bahagia"

jenna terkekeh, "baiklah, aku akan menunggu saat saat itu tiba".

"iya, dengan aku yang akan mewujudkan nya" seperti nya jaehyun sudah mulai tumbuh benih benih cinta.

"kalau kau butuh teman cerita, kau bisa menghubungi ku di malam hari" ucap Jaehyun sembari mempraktekan tangan nya seperti telefon.

"baik tuan jung" lagi lagi jenna tertawa lepas.

dion sangat amat bersyukur dengan kehadiran Jaehyun yang membuat jenna lebih cerah belakang an ini.

diperjalanan jenna dan jaehyun tidak berhenti berhenti nya berbicara sesuatu, entah itu yang mereka lihat atau masa depan. dion hanya menyimak saja, tidak mau ikut campur pembicaraan seru mereka.


malam pun tiba dan jenna sudah berada di rumah nya, begitu juga Jaehyun yang sudah pulang ke hotel.

jenna merebahkan diri nya di atas kasur empuk nya sembari teringat hal hal yang ia lakukan bersama jaehyun hari ini.

"menyenangkan, sangat sangat menyenangkan" ucapnya dengan tidak berhenti tersenyum sedari tadi

jenna tidak pernah berfikir bisa menghabiskan waktu seharian bersama idola nya. itu suatu hal yang diluar ekspetasi nya.

ANTIDOTE • [정재현]Where stories live. Discover now