Transmigration Extra Character -End

8.|Membuat gempar

Saat ini aletha sedang bersantai di kamarnya dengan duduk di sofa dekat jendela besar kamarnya sambil menyeruput coklat panas kesukaannya

Meski ia sedang bersantai, namun tidak dengan otaknya yang sedang berfikir dan juga tangan kirinya yang sibuk memutar mutar pistol kesayangannya di genggamannya

"Arghh sial. Kenapa harus ikut berurusan dengan para tokoh, ahh itu menyebalkan" racau nya kesal dengan nada yang pelan

"Jika bukan karena misi, aku tak akan sudi berurusan dengan mereka" racaunya lagi

[Tuan]

Hm

[Itu sudah ketentuan tuan, ini semua sudah diatur]

Sialan aku tahu itu

[•<•]

Keesokan harinya

Aletha kini mengendarai mobilnya dengan kecepatan diatas rata rata diikuti si kembar dari belakang, mereka saling selip menyelip untuk sampai terlebih dulu kesekolah, namun tetap saja skill yang aletha punya tak bisa ditandingi oleh mereka

Brummmmm brummmmm brummmm

Suara deruman mobil yang melaju dengan kecepatan diatas rata rata itu saling bersahutan di halaman depan PHS yang luas hingga keparkirannya

Para murid yang melihat hal itu di buat terkesiap dan segera menyingkir untuk memberi jalan

Ckittt

Decitan nyaring dari ketiga mobil tersebut membuat para murid memekik kagum

Tap

Secara bersamaan ketiga gadis Wilson itu langsung turun dan nampaklah visual mereka dengan gaya masing masing. Selvia dengan gaya tomboy nya, Silvia gaya feminim nya, dan Aletha dengan gaya imut nan lucunya

Para murid yang melihat siapa dibalik pengendara mobil itu pun dibuat tercengang dengan mulut menganga lebar serta matanya yang menatap tak percaya kearah tiga gadis cantik itu

"Horee aletha yang menang wlee" ejek aletha sambil memeletkan lidahnya mengejek kembar dan dibalas dengusan oleh mereka

"Sialan" desis kembar bebarengan membuat aletha terkikik pelan

"Jangan lupa traktirannya" sahut aletha dengan nada riangnya

"Yaa" dan dibalas nada lesu oleh si kembar yang lagi lagi membuat aletha terkikik pelan

"Yaudah ayo masuk" ajak selvia dan diangguki oleh dua saudaranya itu serta meninggalkan para murid yang masih terbengong dengan mulut menganga lebar

Hinggaaaa saat kesadaran mereka semua kembalii..

Shit. gilaa damagenya bukan mainn

Anjayy mereka dong, ganyangka gue

Gilaa keren bangettt

Gue fans merekaaa

Hueee keren bangett

Gilaa sihhh, keren bangett woy

Pekikan histeris langsung sahut menyahut karena kejadian tadi

Sedangkan ketiga gadis yang sedang diperbincangkan malah asik asik nya berjalan sambil tertawa dengan mulut yang terdapat permen kesukaan masing masing. Jika selvia permen karet, maka silvia permen kaki, dan aletha sendiri adalah permen milkita coklat

Mereka bertiga berjalan mengabaikan pekikan kagum dan histeris para murid yang terlontar untuk mereka, saat sedang santainya berjalan tiba tiba mereka dihadang oleh tiga orang siswa yang kebetulan arah jalan mereka berlawanan.