111

1.2K 163 17
                                    

Hari terus berganti, bahkan telah banyak bulan yang dilalui, dan tahun telah berganti tanpa terasa bayi kecil yang dulu masih berumur satu hari kini akan menginjak tahun pertamanya.

Bayi itu semakin lincah dan aktif, sudah banyak mengoceh, bahkan ia juga sudah mengadakan lomba merangkak dengan ayahnya setiap hari.

Malam ini seungwoo byungchan dan woora sedang bersantai, tepatnya hanya byungchan yang bersantai, seungwoo dan woora sibuk bermain.

Byungchan memijat pelan dada nya yang sedikit membengkak karena woora belum meminta susu nya. Byungchan harus secepatnya membuat bayi itu menyusu sebelum dada nya lebih sakit lagi.

Byungchan membuka seluruh kancing piyamanya, membiarkan dada nya terekspos begitu saja.

"woora" panggil byungchan namun bayi itu masih sibuk tertawa bersama ayah nya.

"liat bubu coba" ujar byungchan pantang menyerah sambil menutup area dadanya dengan selimut.

Akhirnya woora menoleh dan seungwoo pun juga menoleh, keduanya berada di lantai untuk bermain.

"siapa yang mau nen?" tanya byungchan memperlihatkan dada nya dengan menyingkap selimut yang ia gunakan tadi.

"yaaaaa" pekik woora senang dan langsung merangkak dengan heboh.

"ayah mau" ujar seungwoo tak mau kalah.

Ya, lagi-lagi mereka mengadakan lomba merangkak, pemenangnya akan mendapat nen dari bubu.

Saat didekat ranjang seungwoo membantu woora untuk naik keatas ranjang, namun tetap saja seungwoo lebih dulu sampai dan memeluk byungchan.

"ayah menang" ujar seungwoo mencibir woora.

"yaaaa buuu nen!!!"

"nen nya ayah" ujar seungwoo memeluk pinggang byungchan.

"nen yaaaa"

"ayah menang, nen buat ayah" ujar seungwoo mengecup puting byungchan.

Byungchan hanya tertawa melihat woora yang masih berusaha merangkak dan seungwoo yang masih menggoda woora agar bayi itu menangis.

"huwwaaaa nen ya buuuu" tangis woora pecah saat sampai didekat bubu nya.

"iya nen nya woora, ayo nen dulu, dada nya bubu udah sakit karena woora kelamaan mainnya sampe lupa nen" ujar byungchan menggendong woora.

"padahal bisa minta bantu ayah nya woora loh bu" ujar seungwoo.

"makin sakit yang ada" jawab byungchan yang membuat seungwoo tertawa.

"tiga hari lagi woora ulang tahun yang pertama, dirayain dimana chan?"

"dirumah aja woo, bareng yang lain, jangan buang-buang uang"

"ya kan biar spesial sayang"

"dirumah bakalan jadi spesial juga woo, yang penting semuanya dateng buat woora"

"oke deh, nanti aku kabarin orangtua kita sama mama papa dan papi mami nya woora"

"yang sebelah sini sakit ga bu?" tanya seungwoo mengusap puting byungchan yang tidak dikuasai woora.

"sakit, woora baru nyusu disebelah kiri woo"

"mau dibantu?" tanya seungwoo menatap byungchan sambil mengerjapkan matanya sok imut.

"gausah sok imut, kalau mau ya udah"

"oke" jawab seungwoo senang hati.

Jadinya malam ini byungchan menyusui woora sambil menyenangkan ayah nya woora.

Friend ZoneWhere stories live. Discover now