5

87 90 29
                                    

Malam semua, jangan lupa vote dan komennya ya^^

"Ada kalanya semua orang akan berubah seiring berjalannya waktu hanya dengan 1 kesalahan" Drevisel Brynsiel Fransisca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ada kalanya semua orang akan berubah seiring berjalannya waktu hanya dengan 1 kesalahan" Drevisel Brynsiel Fransisca.

"Gue rasa semua orang butuh kasih sayang keluarganya sama seperti gue sendiri, tapi itu hanyalah angan bagi gue" Darren Bramastya Denandra.
.
.
.
.

Sesempainya Revi, Darren dan juga Syakila di sekolah mereka bertiga menjadi pusat perhatian.

"Eh, itu anak barunya? Cantik ya"

"Kenapa anak baru itu bisa bareng Darren sama Revi?"

"Masih cantikan Revi kemana-mana"

"Anak baru itu punya hubungan apa sama Darren dan juga Revi?"

"Wahh cantik bangett"

"Insecure gue liatnya"

Mereka bertiga tetap berjalan seperti biasanya. Darren yang memeluk pinggang Revi, dan di balas oleh Revi. Sedangkan Syakila dia hanya mendengus kesal saat melihat kemesraan di depannya itu.

"Panas banget gue astaga, harusnya itu gue yang ada di posisi lu Rev" batin seseorang.

"Gue ga akan pernah ninggalin Revi untuk lu bich" batin Darren, tersenyum miring sangat tipis sampai-sampai tidak ada yang melihatnya.

"Ini ruang gurunya, gue sama Darren pergi dulu" pamit Revi setelah mengantarkan Syakila ke depan ruang guru.

"Kamu udah sarapan?" Tanya Darren di sela sela mereka akan pergi ke kelasnya.

"Udah tadi, kamu?" balas Revi singkat.

"Belum, temanin ke kantin ayo" rengek Darren. Revi di buat salting sama tingkah Darren, oh ayo lah wajah Darren sangat menggemaskan saat merengek.

Revi dan Darren berjalan menuju kantin, mereka berdua menjadi pusat perhatian karena mereka berdua berjalan bersama dengan tangan Darren yang memeluk pinggang ramping Revi.

"Kamu mau makan apa?" Tanya Darren saat mereka berdua sudah duduk.

"Ga lapar" ucap Revi, memainkan hp nya.

Darren mendengus kesal saat Revi lebih memilih memainkan hp nya daripada dirinya.

Revi yang semula bermain hp kaget hp nya tiba-tiba di ambil sama Darren dan di masukan ke dalam saku celananya.

"Darren kembaliin hp aku, katanya kamu mau makan, yaudah sana beli" ucap Revi lembut, di lembutin aja dulu ntar juga luluh, pikirnya.

"Ga jadi, kita ke kelas aja, bentar lagi bel" ucap Darren datar.

"Ga jadi, kita ke kelas aja, bentar lagi bel" ucap Darren datar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DarrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang