Shinobi In aot

𝑨𝒏𝒕𝒂𝒉 𝒃𝒆𝒓𝒂𝒏𝒕𝒂𝒉

Selamat membaca !~♥~

- - -

Tahun 849

Setelah selesai berpisah dengan warga desa konoha, sekarang hiren berada di...

"DIMANA INI?!" tempat antah berantah.

Samar-samar hiren mendengar banyak derap langkah kaki hewan, sepertinya kuda.

Readers pov

Oke, awalnya aku memang tau kalau misi ini sedikit tidak masuk akal tapi setelah sampai di padang rumput yang luasnya keterlaluan ini aku benar-benar bingung!

"ck, sebenarnya kemana katak tua itu memindahkanku! Di sini bahkan tidak ada dinding raksasa!! Awas saja jika aku kembali nanti aku akan membuatnya menjadi katak goreng!!!"

Semakin lama langkah yang tadi kudengar semakin mendekat "yosh aku akan menghadang mereka di sini!"

Saat aku mulai melihat beberapa orang muncul aku langsung lompat dari pohon membuat mereka berhenti dan menatapku bingung.

"hei apa yang kau lakukan di luar dinding?" tanya pria dengan rambut berwarna pirang

"sebelum itu aku ingin bertanya, ini dimana?"

"anda berada di luar dinding maria"

"ah begitu, apa kalian ingin masuk ke dalam dinding itu? Aku mendapatkan misi untuk memberikan gulungan kepada komandan pasukan pengintai ke 11, jadi jika tidak keberatan apa aku boleh menumpang?"

Pria itu diam sejenak lalu benerapa menit kemudian mengangguk, dia menyuruhku untuk naik ke salah satu gerobak yang berada di sana.

Yang kudengar, karena dinding maria sudah di terobos mereka harus memilih jalan memutar untuk sampai ke dinding yang di sebut dinding rose.

Dalam perjalanan tidak ada yang bersuara sama sekali, mereka semua mewaspadaiku karena aku memakai topeng dan jubah hitam yang menutupi seluruh tubuhku. Beberapa kali kami di serang oleh raksasa yang bernama titan namun berhasil di bunuh oleh mereka.

Setelah berjam-jam dalam perjalanan yang di penuhi oleh titan kami sampai di dinding rose, saat masuk aku mendengar banyak gunjingan untuk pasukan pengintai tapi aku memilih abai karena-- hei itu bukan urusanku kan?

Pria pirang tadi membawaku ke penjara bawah tanah milik pemerintah militer karena aku berada di luar dinding.

- - -

Hari telah berganti, pagi ini aku akan di bawah ke ruangan sidang untuk memberikan gulungan dari hokage-sama.

Setelah sampai di rungan itu semua orang memperhatikanku, topeng dan jubah hitamku belum kulepas karena khawatir jika ada anbu dari desa lain yang berada di sini.

Tanganku di borgol lalu di suruh menunduk di depan orang yang mereka sebut Jendral.

"Jadi kau adalah orang yang berasal dari luar dinding?"

"ya"

"apa yang kau lakukan di luar dinding?"

"saya mendapat misi dari hokage-sama untuk memberikan gulungan kepada komandan pasukan pengintai ke 11"

Semua orang yang berada dalam ruangan itu terkejut, apa ada yang salah dengan ucapanku?

"siapa itu 'hokage-sama'?"

Aku menatap jendral itu dengan datar, ya walaupun mukaku ga keliatam sama sekali "hokage-sama adalah pemimpin di desa ku, desa konohagakure."

"jadi maksudmu ada orang yang masih hidup di luar dinding?"

"apa maksudmu?"

"di sini semua orang yang berada di luar dinding sudah mati dimakan titan jadi manusia yang tersisa hanya manusia yang berada dalam dinding" aku melotot kaget, jadi karena itu hokage mengirimku kesini..

"apa saya bisa bertemu langsung dengan komandan ke 11?" tanyaku to the point.

"dia sudah meninggal beberapa tahun lalu"

"HEEEE?!"

"saya erwin smith komanda ke 13 pasukan pengintai" pria pirang yang sudah memberiku tumpangan ternyata adalah komandan pasuka pengintai!

"heee kalo gitu misiku ga jadi dong" seru ku

"apa saya boleg melihat gulungan itu?" tanya orang yang bernama erwin itu

"karena komandannya sekarang kamu ya mau gimana lagi, eh tapi tanganku di borgol!"

Jendral memberi kode kepada salah satu orang yang tadi menggiringku ke dalam ruangan ini, dia mengangguk lalu membuka borgol di tanganku.

Aku langsung mengambil gulungan dari hokage lalu memberikannya pada komandan erwin, setelah menerimanya komandan itu membaca gulungan dengan suara keras.

Inti dari gulungan itu adalah menyuruhku untuk membantu penelitian pasukan pengintai tentang titan tidak peduli siapapun komandannya aku harus tetap ikut membantu penelitian.

Ah, Otou-san pasti sudah tau tentang komandan ke 11, ck dia memang orang tua yang licik.

setelah di tanyai beberapa pertanyaan mereka melepaskanku dan memberikanku kepada pasukan pengintai.

- - -

Jangan lupa vote dan komennya ya kak (●'з')♡