02

622 257 453
                                    

Bel istirahat memecah keheningan yang sedari tadi menyelimuti Lee Yoora dan Park Jimin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bel istirahat memecah keheningan yang sedari tadi menyelimuti Lee Yoora dan Park Jimin. Yoora pun bergegas menuju kantor untuk mengurus beberapa keperluannya setelah pindah ke SMA Seoul itu. Berbeda dengan Jimin yang masih setia duduk di kursinya. Tiba-tiba pundak Jimin ditepuk dari belakang, ia lantas menoleh dengan raut kesalnya, tentu saja itu adalah kedua sahabatnya.

"Waahhh kenapa tu muka? Kusut amat." komentar Jungkook setelah melihat bagaimana kacaunya ekspresi wajah seorang Park Jimin.

"Pasti gara-gara murid baru tuh hahaha, semangat ya Jim, cantik gitu masa lo ga seneng sih duduk sebelahan sama dia." sambung Taehyung.

"Sial lo berdua, diem! gue lagi ga mood." jawab Jimin.

"Eh tapi serius, gue tertarik sama tu cewe, dari tampilannya aja beda." ujar Jungkook dengan wajah seriusnya.

"Emang beda, bukan manusia itu serius. Lo tau dia tadi ngomong apa ke gue?" jawab Jimin lalu mulai menceritakan apa yang sudah terjadi antara ia dan Yoora.

Kedua sahabatnya pun tertawa terbahak-bahak mendengar cerita itu, ditambah raut wajah Jimin yang terlihat semakin kesal. "Anjir bahahaha demi apa lo digituin cewe?" ujar Taehyung masih dengan tawanya.

"Tapi kita harus bales deh, yakali ada cewe berani gitu ke kita, tenang gue pasti bakal buat dia takut." saran Jungkook tiba-tiba.

"Gue setuju, sumpah tuh cewe kurang ajar harus dibungkam," jawab Jimin. Taehyung pun menyetujui saran Jungkook, karena tentunya mereka harus menjaga reputasi "The Trouble Makers" yang ditakuti semua murid.

Setelah menyelesaikan urusannya di kantor, Yoora pun menghembuskan napas lega, ia berjalan menyusuri koridor tanpa tahu kemana tujuannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah menyelesaikan urusannya di kantor, Yoora pun menghembuskan napas lega, ia berjalan menyusuri koridor tanpa tahu kemana tujuannya. Lalu ia memutuskan bertanya kepada salah satu siswi yang ada di depan kelasnya.
"Atap sekolah ini dimana ya?" tanyanya.

"Eh Yoora salam kenal gue Song Hyeri, kenapa lo nanya atap? Disana sepi, ga terjangkau guru loh." jawab siswi bernama Hyeri itu.

"Oh gapapa emang itu yang gue cari, pengen aja nyari udara seger." balas Yoora.

"Ummm tapi... mending ga usah kesana deh, atap tuh udah kek markas The Trouble Makers, pasti ntar ada mereka, bisa bahaya lo nanti." jelas Hyeri.

"Udah gapapa tenang aja gue bisa jaga diri, dimana atapnya?" tanya Yoora yang masih keras kepala.

THE GAME ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang