Tittt Tit
Suara klakson dibunyi kan oleh seorang pria yang sedang duduk di motor ninja hitam nya, saat dia sampai di depan rumah berpagar hitam yang menjulang tinggi
"PAK ASEP BISA PANGGILIN BIRU NYA GAK?" -teriak seorang pria pada satpam rumah tersebut
"Astagfirullah ngagetin aja" -gumam Pak Asep yang baru saja hendak meminum kopi hitam panas
"TUNGGU SEBENTAR DEN!"
Satpam tersebut langsung masuk kedalam rumah untuk memanggilkan Biru
***
"NON BIRU ADA DEN GREY DIDEPAN"
"LAH KOK NGEGAS?!"
"Eh maap Non, soal nya tadi Den Grey pake nada gitu juga, jadi kebawa deh"
"Oh, kirain bapak marah sama saya. Makasih infonya pak"
"Sama - sama Non"
***
Plak
Biru memukul lengan Grey yang sedang duduk sambil melamun di atas motor nya
"AYAM OMPONG EH AYAM OMPONG" -latah Grey dengan tidak elite nya
"BWAHAHAHHAHHA" -tawa Biru dan Pak Asep
"Syalan ngagetin gua aja lu" -ucapan Grey sambil menoyor kepala Biru
"Ih jangan main noyor² pala gua napa! kalo gua bego nanti siapa yang nikahin gw"
"Nanti gue nikahin"
Biru mendelik. "Dih cakep lu, mau nikahin gue?!"
Grey mengibaskan rambut nya ke belakanh. "Cakep lah, Gak bakal ada yang nolak pesona seorang Greyndra Alzaidan"
"Ada si"
"Siapa?"
"Gue yang nolak pesona lu!"
"HAHAHAHAHA" -tawa Pak Asep
"Udah - udah jangan berantem. Sana berangkat, nanti telat nanges!"
"Ya udah pak kita berangkat dulu"
"Hati - hati"
Biru hanya menganggukan kepala nya, dan naik ke motor Grey
"Dah pak Asep yang ganteng, tapi masih gantengan saya" -canda Grey
"Dasar child jaman jigeum" (sekarang) -heran pak Asep
***
Brummmm
Saat motor Grey memasuki parkiran sekolah, banyak sekali pasang mata yang melihat Grey dan Biru.
Grey membuka helm full face nya tiba-tiba para kaum hawa mulai menjerit histeris, ada juga yang mimisan, ada juga yang pingsan. *oke ini lebay
"Ganteng banget Masyaallah"
"Mimpi apa gue semalam, bisa ngeliat Pangeran begini"
"AAAAA, akhirnya jodoh ku engkau kirim juga Ya Tuhan"
"Ga nyangka, di angkatan gue ada yang tampan banget begitu"
"Tuh liat, baru gini aja udah pada terpesona sama gue" -ucap Grey sombong
Biru menjawab dengan kesal. "Cih, mata mereka aja rabun"
"Mata lu yang rabun"
"Serah lu dah, yang cantik harus ngalah sama yang buriq"
"Hilih"
***
"TES TES. PARA SISWA DAN SISWI BARU TAHUN ANGKATAN 2017/2018 HARAP SEGERA BERKUMPUL DILAPANGAN SEKOLAH" -ucap ketua Osis
"Udah ayo" -ucap Grey seraya menarik kerah baju Biru seperti kucing
Plak
"Jangan begitu bawa gue nya anjir! Malu bege"
"Hehehe"
"Haha hehe haha hehe, lepasin!!"
"Siap nyonya"
"Nah gitu dong, yang sopan sama majikan"
Grey mengumam pelan. "Bangke, di gituin malah ngelunjak"
"Ngomong apaan? "
"E-enggak"
●.●
JE LEEST
Biru untuk Grey
TienerfictieKamu tahu? Pria dan Wanita tidak bisa berteman tanpa melibatkan perasaan. "kata orang sih gitu" Tapi bagaimana dengan Biru dan Grey? apa mereka juga akan melibatkan perasaan cinta diantaranya? Atau merelakan perasaan nya?
