Part 5 : Mie Instan

254 106 135
                                    

> Hai, everyone <

Sebelum baca jangan lupa vote dan follow akun ini biar dapat notif tiap updatenya 💗

> Happy reading <

---o0o---

Huh melelahkan. Aku dan Satria kita naik gedung tinggi, untung nya dalam gedung itu sepi gak ada zombie.

Jadi kita leluasa bersembunyi tanpa ada gangguan dari zombie itu.

"Huh! Capek banget!!" Ujar ku kesal.

"Sama aja. Lihat ..."

Aku melihat zombie itu tergeletak mati di sembarang jalan, mungkin karena mereka sudah melewati tiga hari, dan akhirnya mati juga.

"Walaupun zombie-zombie itu mati, itu gak ngaruh masih banyak zombie yang berkeliaran." Kata ku.

"Iya kau benar, makanya kita harus waspada. Setelah ini kita pergi kemana?"

"Hmm aku belum memikirkannya."

Matahari mulai terbit aku pun melihat kebawah zombie-zombie itu pergi dan bersembunyi menghindari sinar matahari.

"Ayo kita pergi ke mall." Ajak ku.

"Lah ngapain?"

"Lo gak laper?"

"I-iya laper sih ..."

"Makanya ayo kita cari makan di mall kalo gak di supermarket atau mini market lah."

"Oke."

Lalu aku turun kebawah gedung walaupun lumayan takut meluncur kebawah dengan tinggi gedung yang gak terlalu tinggi juga.


"Eehhh! Lo ngapain, ayo turun lewat tangga aja!" Ujar Satria.

"Heh! Ayolah coba lo pikir deh matahari udh terbit jelas zombie-zombie itu pada masuk ke gedung, sembunyi dari sinar matahari."

"Tapi kan bahaya Akira!"

Satria terus aja maksa aku turun lewat tangga justru akan semakin berbahaya jika aku dan Satria turun lewat tangga, banyak zombie.

"Udahlah Sat kalo lo mau turun lewat tangga dan di makan zombie menjijikan itu silahkan kalo aku mah ogah. Babay!"

Lalu aku melompat dan meluncur turun ke bawah.

"Heh! Dasar cewek gila! Hei baha-ya ..."

Satria belum menyelesaikan kata-katanya dan udah liat Akira yang meluncur kebawah selamat dengan tangan kosong.

"Apa hah? Udah turun ini gak tinggi-tinggi amat kok sat."

"Yaudah tungguin!"

"Iyaa!"

Pufftt! Aku selalu melihat lelaki yang kuat dan tangguh di acara TV, lah ini malah takut haha.

"Kenapa ketawa sih!" Tanya Satria.

"Hahahahahaha lucu banget lo laki apa bukan sih? Turun gedung aja takut." Jawab ku sambil tertawa terbahak-bahak.

"Ishhh. Udahlah ayo jalan, keburu sore ntar."

"Dih gitu aja marah si, sat."

"Bodo ahh."

Lalu kami pun berjalan menuju mall di kota B

***

Sesampainya di mall ternyata mall itu sebagian hancur tapi masih menyisakan sedikit puing-puing bangunan.

Kami mencari makanan atau snack dan minuman, karena lapar selama semalam ini aku belum makan ughh!

"Akira! Sini aku nemuin makanan." Panggil Satria.

"Wahh! Mie instan, enak ini kayaknya."

Setelah Satria menemukan mie instan, aku langsung membuat api dan memasak air untung aja masih tersisa air sedikit, cukup lah untuk membuat mie instan berdua.

Gak terduga saat aku mau nyalain api, ntah dari mana zombie itu muncul mengagetkan ku dan menyerangku.

"AKIRA! AWAS! DEPAN MU!" Teriak Satria.

GROARRR!!!

Aku spontan dan langsung memukul zombie itu dengan tongkat baseball.

"Selesai juga." Kata ku pada Satria sambil membalikkan badan.

"Belum selesai Akira! Pukulan mu gak mempan, liat deh!"

"A-apa?! Gak mungkin."

"AWAS AKIRAA!!!"

Drapp! Drapp! Drapp!

Zombie itu berlari menuju Akira dan akan menyerangnya, aku pun menembakan peluru ku sebelum zombie itu menggigit bahu Akira.

Dorrr! Dorrr! Dorrr!

Suara tembakan Satria menggema di seluruh mall, dan zombie itu mati dengan tiga peluru yang Satria tembakan.

"Huh! Hampir aja." Ujar Satria sambil menghela. nafas

"Ma-makasi."

"Udah santai aja, sekarang zombie nya udah mati. Ayo lanjut bikin mie nya."

To be continued..

To be continued

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Last Survival [END✔️]Where stories live. Discover now