Part 20 : Save the Base

77 5 0
                                    

╭┈─────── ೄྀ࿐ ˊˎ
╰┈─➤ 𝖅𝖔𝖒𝖇𝖎𝖊 𝕬𝖙𝖙𝖆𝖈𝖐
                 20. Markas Diserang

. . . ⇢ ˗ˏˋ follow for more ࿐ྂ

Hai semuanya!

I'm back!

Akira kembali dengan petualangan yang lebih menegangkan. Judul cerita ini diganti dengan judul baru. Tapi isi cerita masih tetap sama, tidak ada yang dirubah.

Jangan lupa follow, vote dan komen ya!

Happy reading!

.
.
.

Aku terkejut saat Hilda berteriak padaku tentang mataku. Lalu aku meraih cermin di laci. Dan ku melihat mata biru menyala itu sudah berada disebelah kanan mataku.

"I-ini, m-mataku, k-kenapa jadi biru!?" ucap Akira panik.

Dan yang lebih parah lagi mata biruku cuma sebelahan saja. Dan tiba-tiba kepala dan mataku menjadi sakit tak karuan. Sambil aku memegangi sebelah mataku. Hilda terus menemaniku.

"Ughh!"

"Haruskah ku panggil Emy kemari?" ucap Hilda.

"Tunggu sebentar! Aku akan memanggil Emy kemari!"

Hilda berlari untuk memanggil Emy. Lalu beberapa saat kemudian ia kembali berlari bersama Emy.

Emy pun memeriksa mata kanan ku, ia cukup kaget saat melihat aku pulang dari wilayah kota Olixda Selatan mataku sudah seperti ini. Dan beberapa saat disusul dengan Adam yang ikut terkejut saat melihat mata biru ku. Cih! Aku tak suka pandangannya menatapku seperti itu.

"Ya tuhan, apa yang sebenarnya terjadi!" titah Adam terkejut saat membuka pintu kamar.

"Aku juga tak tau. Kejadian ini langkah sekali." Emy menghela nafasnya. "Aku juga pernah menemui kejadian seperti ini. Aku yakin ini pasti ada sebabnya. Tapi sialnya aku tidak pernah tau bagaimana ini bisa terjadi, sulit untuk mencari penawarannya. Mungkin ini salah satu keajaiban." ucap Emy sambil berpikir.

"Kau ini ada-ada aja deh, tanganmu udah seperti ini terus selanjutnya matamu." kata Hilda menyalahkan Akira.

"Baiklah kalau gitu. Kamu tutupi mata kamu dengan ini," ucap Adam sambil memberikan sebuah penutup mata layaknya seorang bajak laut.

Aku pun meraihnya dan mengenakkan di bagian mata kanan ku. Ini terasa tidak nyaman tapi aku harus memakainya aku juga tidak tau kalau nanti ada orang jahat yang ingin mengambil mata ku.

Kemudian Hilda, Emy, dan Adam keluar dari kamarku membiarkanku untuk istirahat sementara waktu. Lalu aku berbaring di ranjangku sambil memikirkan hal-hal yang membuat mataku bisa menjadi biru.

Aku pun melepas penutup mataku dan ingin melihatnya sekali lagi.

"Kalau di lihat-lihat cantik juga matanya. Tapi cuma sebelahan. Ck! Kalo gini jadinya aku sama aja kayak zombie-zombie diluar sana!" ujar Akira kesal sambil bercermin.

Lalu saat Akira tak sengaja melihat pedang hitam yang ada di sebelah ranjangnya ia terkejut siluet kejadian masa lalu pemilik pedang itu memperlihatkan semuanya.

"HIYAAAA!!! AYO SERANG!!!"

GUBRAKKK!

SRINGGGG!

TOENGGG!

Suara pedang saling bersahutan, seorang pangeran berzirah hitam itu sedang berjuang melawan pasukan lainnya. Kemudian sesaat setelah itu pangeran itu pun terjatuh dari kuda yang ia tunggangi.

Last Survival [END✔️]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora