BETWEEN US | MYG ✔

19

Insiden kecelakan pesawat yang terjadi membuat konser BTS terpaksa dibatalkan. Dengan itu pun member BTS dan crew kembali ke Korea lebih awal dari yang dijadwalkan. Tidak ada canda tawa atau permainan yang biasanya dilakukan oleh member BTS di dalam pesawat. Semua orang duduk di bangku masing-masing enggan unutk melakukan kegiatan.

Termasuk dengan Suga yang sejak dari awal memasuki pesawat langsung menutup wajahnya dengan topi yang ia gunakan memberi isyarat jika ia sedang tidak ingin diganggu. Hampir sepanjang penerbangan ia hanya tertidur dan bangun saat waktu makan itupun harus dipaksa oleh RM yang melihat wajahnya sangat pucat.

Setelah pesawat tiba di Korea, ia meminta salah satu crew staffnya untuk langusng mengantarkannya ke apartement. Suga tidak berniat untuk bergabung dengan teman-temannya yang lain kembali ke dorm untuk mengurus barang-barang mereka. Ia tidak peduli apakah koper dan barangnya tertinggal di Italy sekalipun. Yang ia mau hanya sampai di apartemennya untuk beristirahat.

Suga membuka kulkasnya berniat untuk mengambil air dingin, namun badannya terpaku. Isi kulkasnya full dengan buah, sayuran, beberapa jus dan minuman beer favoritenya. Bahkan diatas lemari dapurnya pun terisi penuh dengan ramen-ramen yang biasa ia makan bersama Keyla. Beberapa barang dan sampah yang ia tinggalkan di apartnya sudah tidak ada di tempatnya. Apartemennya terlihat lebih rapih dari biasanya. Suga tersenyum kecut, ia tahu siapa pelakunya. Keyla.

Ia beranjak ke sofa depan televisinya, bukan air dingin yang ia minum melainkan beer yang ada dikulkasnya. Biarlah ia sakit, pikirnya sambil meneguk beer sampai habis walaupun diperutnya belum terisi apa-apa.

Hatinya hampa, pikirannya kosong. Ia merasa tidak ada lagi yang bisa ia lakukan. Pandangannya menatap tv yang ia nyalakan tapi ia sendiri tidak menontonnya.

Ping

Satu pesan dari J-Hope.

Istirahatlah hyung, jangan lupa makan. Hubungi aku jika butuh sesuatu.

Suga tersenyum kecut, tidak ada yang ia inginkan selain kembalinya Keyla dan ia tahu itu sudah tidak akan mungkin terjadi. Matanya terpaku dengan pesan dari seseorang dibawah pesan J-Hope.

Pesan dari K<3. Begitulah ia memberi nama kontak gadis itu. Tangannya kaku, dengan pelan ia menekan layar pesan dari Keyla.

Ada 3 pesan yang belum ia buka. 1 foto selfie dirinya di bandara dan 2 pesan setelahnya.

K<3 : send a photo

K<3 : aku sudah dibandara, aku tahu kau tidak akan datang karena masih marah padaku. Idol yang ada di pemberitaan hanyalah anak dari atasanku yang ternyata ia masih satu agency dengan mu. Aku bertemu dengannya karena kondisi atasanku yang sedang berada di rumah sakit.

K<3 : Setelah ini aku akan kembali lagi ke Italy dan ku mohon saat itu aku tidak ingin kau menghindariku. Aku mencintaimu, Yoon.

Pesan terakhir itu begitu menusuk di hati Suga, ia tidak sanggup membaca kembali dan melihat foto selfie yang Keyla kirimkan. Hatinya tercabik-cabik seakan dirobek dan dihujam ribuan pisau. Percayalah keadaan suga saat ini bukanlah yang para penggemarnya harapkan. Setelahnya sepanjang hari berjalan ia hanya menangis di kamarnya meratapi nasibnya, meratapi keadaannya yang ditinggal oleh kekasih sekaligus teman baiknya.